Bisnis.com, SOLO - Muncul kabar tak ada ojek online di Ibu Kota Nusantara (IKN), lalu bagaimana jika ada yang pesan GoFood atau Grab Food?
Seperti diketahui, Chief Urban Mobility OIKN Resdiansyah menjelaskan bahwa nantinya skema transportasi di IKN sebesar 80% nya akan bertumpu pada transportasi publik.
Sementara sisanya yakni 20% merupakan porsi maksimal kendaraan pribadi yang dapat melintas di IKN.
"IKN dibangun dengan konsep ten minutes city dan kita pastikan itu active mobility seperti walking, cycling, public transport yang diutamakan," jelasnya saat ditemui di kawasan SCBD, Selasa (6/12/2023).
Berdasarkan aturan yang demikian, maka hampir tak akan bisa ditemukan kendaraan roda dua di IKN nantinya. Bahkan, kendaraan bermotor dan juga ojek online dilarang keras melitas di IKN.
Ini menjadi kabar yang mengejutkan, sebab saat ini ojek online berperan besar dalam aktivitas masyarakat Indonesia secara keseluruhan.
Baca Juga
Resdiansyah kemudian mengatakan jika seseorang ingin memesan GoFood atau Grab Food nantinya akan diantarkan menggunakan micro mobility.
"Jadi kalau mau pakai GoFood atau apa silakan di antarnya pakai micro mobility. Tidak pakai motor, karena di KIPP tidak ada operasional kendaraan roda dua nantinya," jelasnya.
Sebagai informasi, micro mobility merupakan alat mobilitas individual, baik elektrik maupun tidak bermotor yang berkecepatan di bawah 25 km/jam dan ideal untuk perjalanan jarak pendek.
Kendaraan seperti sepeda listrik dan skuter listrik merupakan beberapa contoh opsi populer micromobility.