Bisnis.com, SOLO - Viral di media sosial informasi yang memperlihatkan syarat-syarat untuk bisa masuk dan bergabung menjadi pasukan Mujahid Hamas.
Kelompok pejuang Hamas atau yang dari sudut pandang Israel dan Barat disebut sebagai militan, merupakan sebuah gerakan Islam dan salah satu dari dua partai politik besar di wilayah Palestina.
Kelompok ini memerintah lebih dari dua juta warga Palestina di Jalur Gaza dan terkenal karena perlawanan bersenjatanya terhadap Israel.
Pada Oktober 2023, Hamas melancarkan serangan mendadak besar-besaran di Israel selatan, menewaskan ratusan warga sipil dan tentara serta menyandera puluhan lainnya.
Israel telah menyatakan perang terhadap kelompok tersebut sebagai tanggapannya. Mereka bahkan meminta bantuan AS dan Barat untuk memenangkan pertempuran ini.
Hamas sendiri merupakan singkatan dari Harakat al-Muqawama al-Islamiya (“Gerakan Perlawanan Islam”), didirikan oleh Sheikh Ahmed Yassin, seorang ulama Palestina yang menjadi aktivis di cabang lokal Ikhwanul Muslimin.
Baca Juga
Yassin mendirikan Hamas sebagai sayap politik Ikhwanul Muslimin di Gaza pada bulan Desember 1987, setelah pecahnya intifada pertama, pemberontakan Palestina melawan pendudukan Israel di Tepi Barat, Gaza, dan Yerusalem Timur.
Sebagai salah satu gerakan perlawanan tentu Hamas tidak sembarangan merekrut anggotanya.
Mereka disebut telah menetapkan standar yang sangat tinggi untuk mereka yang ingin menjadi bagian dari Hamas.
Sebuah cuitan di akun Twitter yang viral dan jadi perbincangan, syarat untuk bisa masuk ke dalam kelompok Hamas haruslah mereka yang menjalankan beberapa syariat Islam.
Beberapa di antaranya adalah hafal minimal 15 juz Al-Quran, rutin melaksanakan puasa, tahajud, dzikir bahkan diwajibkan membaca Al Qur'an One Day One Juz.
Dari penelusuran Bisnis, Hamas pernah membuka kesempatan bagi WNI untuk bergabung bersama Al-Qassam alias sayap militer mereka pada tahun 2021 lalu.
Beberapa syarat yang ditetapkan oleh Hamas dalam pengumuman resminya 2021 lalu antara lain:
1. Mendapat izin dari ibu bapak untuk Syahid.
2. Mendapat izin dari ketua masjid di tempat tinggalnya dengan pengesahan individu itu tidak meninggalkan sholat subuh berjamaah selama tiga bulan.
3. Tidak melakukan maksiat atau menghisap rokok.
4. Wajib mempelajari tafsir Al-Qur’an.
5. Wajib membaca Al-Qur’an satu juz sehari dan Wajib Hapal Al-Qur’an 30 Juz atau paling minim 15 Juz.
6. Wajib menghafal 40 hadis Arba’in (Imam Nawawi).
7. Puasa sunah dan bertahajud.
8. Memiliki kecerdasan tinggi.
9. Kerap hadir di majlis pengajian ilmu.
10. Mengamalkan zikir harian
