Bisnis.com, JAKARTA - Seorang pejabat Amerika Serikat (AS) mengatakan tentara Travis King berada dalam tahanan setelah meninggalkan Korea Utara, tempat dia ditahan sejak melintasi perbatasan dari Korea Selatan pada Juli lalu.
Kabar itu diumumkan Washington beberapa jam setelah Pyongyang memutuskan untuk mengusir Travis King. Sebuah langkah di tengah ketegangan di semenanjung Korea.
Travis King ditahan oleh Korea Utara setelah melintasi perbatasan saat dia mengikuti tur keliling Zona Demiliterisasi pada 18 Juli 2023.
"Saya punya kabar baik, saya dapat segera memastikan bahwa Prajurit Travis King berada dalam tahanan AS," kata seorang pejabat senior pemerintah AS yang tidak mau disebutkan namanya, dilansir CNA, Kamis (28/9/2023).
Seperti diketahui, Pyongyang sebelumnya membenarkan menahan tentara AS tersebut, dan mengatakan Travis King telah membelot ke Korea Utara untuk menghindari penganiayaan dan diskriminasi di Angkatan Darat AS.
Setelah menyelesaikan penyelidikan, Pyongyang memutuskan untuk mengusir Travis King, seorang prajurit Angkatan Darat AS yang secara ilegal menyusup ke wilayah Korea Utara, berdasarkan hukum Republik Korea. Sejauh ini tidak ada rincian mengenai di mana atau waktu Travis King dibebaskan.
Baca Juga
Setelah perkelahian di pub dalam keadaan mabuk, insiden dengan polisi dan ditahan di penjara Korea Selatan, Prajurit Kelas Dua Travis King dibawa ke bandara untuk terbang kembali ke Texas pada Juli.
Alih-alih pergi ke Fort Bliss untuk sidang disipliner, Travis King malah menyelinap pergi, mengikuti perjalanan wisata Zona Demiliterisasi, dan menyelinap melewati perbatasan Korea.
Travis King menyeberangi perbatasan saat hubungan Korea Utara dan Korea Selatan berada pada titik terendah yang pernah ada.
Terhentinya diplomasi antara kedua negara Korea dan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menyerukan peningkatan pengembangan senjata, termasuk hulu ledak nuklir taktis.
Sementara itu, Korea Selatan dan AS sejauh ini telah meningkatkan kerja sama pertahanan dengan mengadakan latihan militer bersama dengan jet siluman canggih dan aset strategis AS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
