Bisnis.com, JAKARTA - Mantan Menteri Pertahanan Oleksii Reznikov sebut Ukraina menghabiskan sekitar 100 juta dolar AS dana negara setiap hari untuk mempertahankan diri dari perang skala penuh yang dilancarkan Rusia.
Menurut Reznikov, pasokan dari organisasi relawan hanya berjumlah 3% dari seluruh peralatan yang telah mencapai garis depan sejak 24 Februari 2022.
“Oleh karena itu, tidak adil untuk mengklaim…. bahwa semuanya dilakukan oleh sukarelawan,” kata pejabat itu ketika ditanya tentang dugaan sejumlah kecil drone yang diberikan negara kepada tentara.
“Sebenarnya, hal ini dilakukan oleh warga pekerja Ukraina karena mereka membayar pajak sesuai anggaran, dan dari anggaran ini, uangnya juga masuk ke tentara.”
Dalam wawancara yang dipublikasikan pada 4 September, Reznikov mengatakan dia tidak bisa mengungkapkan berapa banyak kontrak yang telah diselesaikan Kementerian Pertahanan dengan produsen drone Ukraina.
Apa yang bisa diumumkan secara publik adalah bahwa 30 model baru drone Ukraina baru-baru ini disetujui untuk dioperasikan, katanya kepada Ukrinform.
Baca Juga
“Tingkat produksinya tergantung produsennya sendiri. Segala sesuatu yang mereka hasilkan akan menjadi milik kita. Kami akan membeli semuanya dari mereka dengan dana negara.”
Sebelumnya pada hari yang sama, Reznikov mengajukan pengunduran dirinya ke parlemen Ukraina dan Presiden Volodymyr Zelensky. Anggota parlemen Yaroslav Zhelezniak mengatakan bahwa Komite Pertahanan parlemen mendukung pengunduran diri Reznikov.
Pada 3 September, Zelensky secara terbuka mengumumkan keputusannya untuk memberhentikan menteri pertahanan dan menggantikannya dengan Rustem Umerov, 41 tahun, ketua Dana Milik Negara Ukraina.
Pemecatan Reznikov menyusul beberapa skandal di Kementerian Pertahanan yang terungkap oleh media Ukraina, khususnya yang melibatkan pengadaan peralatan dan perbekalan untuk tentara Ukraina.