Celetukan Cak Imin
Meski hanya celetukan spontan, namun jelas jika celetukan Cak Imin dalam wawancara tersebut mengandung maksud tertentu.
"Semoga yang jadi Mbak Puan!," kata Cak Imin.
Ini bisa menimbulkan dua asumsi berbeda dari masyarakat. Pertama adalah soal Puan Maharani jadi Cawapres atau jadi Capres di Pilpres 2024.
Dalam konteks celetukan tersebut, Puan Maharani sedang membahas tentang potensi Cawapres yang akan mendampingi Ganjar Pranowo.
Puan mengatakan jika ada lima nama yang muncul, namun tidak ada namanya sendiri dalam daftar lima sosok yang berpotensi jadi cawapres Ganjar Pranowo tersebut.
Mengacu pada alasan ini, ada kemungkinan pula jika maksud celetukan "Semoga yang jadi Mbak Puan" dari Cak Imin, merujuk pada kemungkinan Puan Maharani jadi Capres PDIP.
Baca Juga
Sebelumnya, filsuf sekaligus akademisi Rocky Gerung menyarankan agar PDIP ganti strategi dengan menunjuk Puan Maharani sebagai Capres menggantikan Ganjar Pranowo.
Dilansir dari cuplikan video di kanal YouTubenya, Rocky mengatakan jika Jokowi mendukung Prabowo karena Ketum PDIP, Megawati, salah pilih Capres.
"Saya rasa bu Mega harus melakukan refleksi secara serius. Saya rasa ini terjadi karena salah tulis nama dari Kartini (Puan Maharani) ke Kartono (Ganjar Pranowo)," kata Rocky.
Menurut Rocky, Puan Maharani "lebih menjual" ketimbang Ganjar Pranowo. Apalagi, memilih Puan sebagai Capres PDIP artinya menjaga prinsip dasar PDIP soal "Ojo Pedot Oyot" yang selama ini digaungkan.
Masih menurut Rocky, gender juga menjadi salah satu isu serius yang perlu dipertimbangkan. Akan lebih baik jika pasangan Capres dan Cawapres berasal dari gender yang berbeda.
Di sisi lain, Megawati telah memberikan tugas untuk Puan setelah PDIP menunjuk Ganjar Pranowo sebagai Capres. Puan diminta untuk tim untuk memenangkan pemilihan presiden 2024.
"Mbak Puan Maharani, Ketua DPP Bidang Politik sekaligus Ketua DPR RI setelah sebelumnya saya memberi tugas untuk bertemu rutin dengan Presiden Jokowi dan berdialog dengan partai politik maka saya juga memberi mandat penugasan pada mbak Puan membentuk tim yang dibutuhkan guna memenangkan pemilihan presiden dan pemilihan legislatif tahun 2024," ucap Megawati.