Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 6 orang meninggal dunia dalam kecelakaan jet pribadi yang jatuh dan terbakar di lapangan dekat bandara dekat Los Angeles.
Pesawat tersebut, merupakan sebuah jet bisnis Cessna C550, yang sedang melakukan perjalanan dari Las Vegas dan jatuh di dekat Bandara French Valley di Riverside County, sekitar 85 mil (137 km) selatan Los Angeles, sekitar pukul 04:15 waktu setempat.
Elliott Simpson, seorang penyelidik penerbangan untuk Dewan Keselamatan Transportasi Nasional, mengatakan penumpang dan pilot yang meninggal semuanya orang dewasa.
Pesawat milik pribadi itu jatuh 500 kaki dari landasan pacu di bandara kecil itu, setelah mencoba melakukan pendaratan instrumen karena fenomena cuaca lapisan laut menetap di daerah itu, kata Simpson.
Kondisi itu tampaknya telah memenuhi standar minimum untuk pendaratan di bandara, katanya.
Dalam insiden itu, api melahap semua kecuali bagian ekor pesawat setelah jatuh, kata Simpson dilansir dari Reuters.
Baca Juga
Video udara dari media lokal menunjukkan puing-puing yang terbakar berbentuk pesawat kecil di bagian lapangan yang menghitam di seberang jalan dari lapangan terbang.
Data radar dari situs pelacakan penerbangan FlightAware menunjukkan hanya satu jet bisnis yang melakukan perjalanan dari Las Vegas ke French Valley pada saat itu. Pesawat itu berputar sekali di dekat lapangan sebelum turun.
Kantor sheriff di Riverside County, di mana Bandara French Valley berada, mengatakan para pejabat yang menanggapi kecelakaan itu menemukan sebuah pesawat dilalap api di sebuah lapangan dan enam penumpang dinyatakan meninggal di tempat kejadian.
Dewan Keselamatan Transportasi Nasional akan terus menyelidiki kecelakaan itu, dan hasil penyelidikan diharapkan dalam dua minggu ke depan.
Beberapa hari sebelumnya, pada 4 Juli, sebuah pesawat kecil dengan empat penumpang jatuh di dekat bandara yang sama, menewaskan pilot dewasa dan melukai tiga remaja, kata pihak berwenang.