Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sandiaga Uno Sebut Tahun Politik Tepat untuk Investasi, Ini Alasannya!

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno berpendapat, tahun politik atau masa-masa jelang pemilu merupakan saat terbaik untuk berinvestasi.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, di Kantor Kemenparekraf, Jakarta Pusat, Selasa (4/7/2023)./BISNIS-Ni Luh Anggela
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, di Kantor Kemenparekraf, Jakarta Pusat, Selasa (4/7/2023)./BISNIS-Ni Luh Anggela

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno berpendapat, tahun politik atau masa-masa jelang pemilu merupakan saat terbaik untuk berinvestasi.

Sandi merasa selama ini malah banyak pebisnis yang tak nyaman dengan kontestasi demokrasi lima tahunan. Padahal, lanjutnya, mereka harus memanfaatkan momen itu untuk berinvestasi.

"Pengalaman saya selama berinvestasi di masa-masa kontestasi demokrasi, itu adalah masa-masa terbaik dalam mendapatkan keuntungan dari segi investasi di bidang ekuitas, di bidang pasar modal, investasi di bidang start up, karena banyak yang ragu-ragu kan dengan kontestasi demokrasi" ungkap Sandi seperti yang disiarkan kanal YouTube Bisniscom, dikutip Jumat (7/7/2023).

Apalagi, lanjutnya, era perekonomian Indonesia masih tumbuh di atas 5 persen dan inflasi masih di kisaran 4 persenan. Berbeda dengan negara lain.

"Kita melihat Amerika [Serikat] ada perlambatan, Eropa ini masih krisis atau resesi, di Sri Langka sudah default, ini kita masih bertumbuh," jelasnya

Oleh sebab itu, dia mengatakan para pebisnis juga bersama-sama menjaga pertumbuhan dan tren positif perekonomian Indonesia ini di tengah ketidakpastian global, salah satunya dengan terus berinvestasi.

Dengan begitu, lanjutnya, Indonesia berpeluang untuk jadi empat besar negara dengan perekonomian terbesar di dunia beberapa tahun lagi.

"Kalau kita teguh, Indonesia ini memiliki peluang yang baik untuk ekonomi nomor empat terbesar di dunia pada 2045, maka saat ini saat yang tepat untuk berinvestasi," tutup Sandi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper