Bisnis.com, JAKARTA - UMR adalah standar yang ditetapkan oleh pemerintah agar pengusaha dapat membayarkan upah minimum bagi pekerja. Setiap daerah memiliki nilai UMR yang berbeda-beda. Lantas, kota manakah yang memperoleh UMR tertinggi di Indonesia 2023?
Simak selengkapnya disini. Untuk menambah pengetahuan, akan disajikan pula daftar kota dengan UMR terendah di Indonesia.
UMR Tertinggi dan Terendah di Indonesia Tahun 2023
Kita kerap mendengar istilah upah minimum dengan sebutan UMR, UMP, dan UMK. Ternyata, ketiganya memiliki perbedaan.
Sejak tahun 2000-an, istilah UMR (Upah Minimum Regional) telah berganti menjadi UMP (di tingkat provinsi) dan UMK (di tingkat kabupaten/kota). UMP adalah upah minimum yang ditetapkan oleh gubernur.
Sedangkan, UMK adalah upah minimum yang ditetapkan oleh gubernur dan pembahasannya diusulkan oleh bupati/wali kota. Meski begitu, masih banyak orang yang menyebut upah minimum dengan sebutan UMR.
Urutan Gaji UMR Tertinggi di Indonesia
Tahun 2023 ini, Jakarta masih menjadi ibu kota Indonesia. Hal tersebut tidak lantas membuatnya menjadi kota dengan UMR tertinggi di Indonesia. Di urutan pertama ternyata ada Kabupaten Karawang yang memiliki UMR tertinggi. UMR di Kabupaten Karawang mencapai Rp 5.176.179.
Baca Juga
Selanjutnya, disusul dengan UMR Bekasi kota, Kabupaten Bekasi (UMR Cikarang), lalu DKI Jakarta. Berikut ini 10 daftar UMR tertinggi di Indonesia.
- Kabupaten Karawang: Rp 5.176.179
- Kota Bekasi: Rp 5.158.248
- Kabupaten Bekasi: Rp 5.137.574
- UMR Jakarta: Rp 4.901.798
- Kota Depok: Rp 4.694.493
- Kota Cilegon: Rp 4.657.222
- Kota Bogor: Rp 4.639.429
- Kota Tangerang: Rp 4.584.519
- Kabupaten Tangerang Selatan: Rp 4.551.451
- Kabupaten Tangerang: Rp 4.527.688
Daerah tersebut memang terdapat banyak industri dan perusahaan besar yang menyediakan pekerjaan dengan gaji yang tinggi. Tingkat perekonomiannya juga termasuk stabil dan berkembang dengan tingkat biaya hidup yang relatif tinggi. Hal inilah yang menyebabkan 10 daerah di atas termasuk urutan UMR tertinggi di Indonesia.
UMR Terendah di Indonesia
Adapun kota dengan UMR terendah di Indonesia yang rata-rata berada di Pulau Jawa. Berikut ini 10 daftar kota dengan UMR terendah di Indonesia tahun 2023.
- Kabupaten Temanggung: Rp 2.027.569
- Kabupaten Ciamis: Rp 2.021.657
- Kabupaten Brebes: Rp 2.018.836
- Kabupaten Kuningan: Rp 2.018.836
- Kabupaten Pangandaran: Rp 2.018.389
- Kabupaten Rembang: Rp 2.015.927
- Kabupaten Banjar: Rp 1.969.569
- Kabupaten Sragen: Rp 1.969.569
- Kabupaten Wonogiri: Rp 1.968.448
- Kabupaten Banjarnegara: Rp 1.958.169
Daerah diatas termasuk ke dalam 10 kota dengan UMR terendah di Indonesia. Hal itu karena biaya hidup di wilayah tersebut yang relatif murah.
Untuk menambah pengetahuan, kita perlu mengetahui alasan yang mendasari dari berbedanya nilai UMR di setiap daerah. Pada dasarnya, UMR ditetapkan oleh pemerintah untuk membantu menjamin tingkat hidup minimum bagi pekerja.
Jumlah uang untuk hidup dengan layak di setiap daerah bisa berbeda. Hal ini disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya pertumbuhan ekonomi dan inflasi. Pertumbuhan ekonomi dan inflasi rendah menyebabkan kenaikan UMR yang kecil.
Kalau pertumbuhan ekonomi dan inflasi tinggi, maka UMR juga akan tinggi. Inilah alasan mendasar dari berbedanya nilai UMR di setiap daerah.
Demikian informasi mengenai 10 daftar kota dengan gaji UMR tertinggi di Indonesia sekaligus yang terkecil. Setiap daerah memang memiliki nilai UMR yang berbeda-beda. Hal ini disebabkan oleh banyak faktor, termasuk dari tingkat perekonomian dan kebutuhan hidup disana.