Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rusia dan Ukraina Mau Damai, Begini Respons China

China turut memberikan pandangannya terhadap rencana damai yang akan dilakukan Rusia dan Ukraina.
Presiden China Xi Jinping/ Bloomberg.
Presiden China Xi Jinping/ Bloomberg.

Bisnis.com, SOLO - China turut memberikan pandangannya terhadap rencana damai yang akan dilakukan Rusia dan Ukraina.

Belakangan viral jika Rusia memiliki rencana untuk segara berdamai dengan Ukraina. Hanya saja, Kremlin menyertakan dua syarat yang harus dipenuhi oleh Zelensky dan sekutu Baratnya.

Duta Besar Rusia untuk Inggris Andrey Kelin mengatakan bahwa setidaknya harus ada dua syarat jika Ukraina menginginkan perdamaian dengan Rusia.

Dua syarat yang dimaksud adalah tidak ada ancaman dari Ukraina ke Rusia. Kedua, orang Rusia di Ukraina akan diperlakukan seperti yang lainnya di negara-negara lain di dunia. 

Dilansir dari BBC, China ternyata mendengar rencana perdamaian yang mungkin tengah disusun oleh kedua belah pihak ini. Akan tetapi, reaksi China disebut membuat AS dan sekutunya murka.

Menurut Steve Tsang, direktur SOAS Institut Cina di Universitas London, China tak ingin Rusia terlihat gagal.

Oleh sebab itu, Beijing seolah meminta agar Ukraina memenuhi segala permintaan yang diberikan oleh Kremlin agar perdamaian lekas terjadi.

“Masalah dasarnya adalah China tidak ingin Rusia atau Putin terlihat gagal, sementara penyelesaian yang mengharuskan Rusia melepaskan wilayah yang direbut dalam invasi akan menjadi kekalahan bagi Rusia,” kata Steve Tsang.

Salah satu bentuk dukungan China kepada Rusia adalah bahwa negara tersebut telah menolak mengutuk invasi Moskow ke Ukraina atau menyerukan penarikan pasukan Rusia dari wilayah Ukraina.

Beberapa media AS kemudian mengutuk China yang tidak adil dan terlalu berpihak ke Rusia. Padahal selama ini, negara tersebut terus menggembar-gemborkan jika mereka berada pada posisi netral.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper