Bisnis.com, JAKARTA - Sifat Allah berhubungan dengan keagungan-Nya yang tidak terbayangkan oleh pikiran manusia. Sifat Allah terbagi atas sifat wajib Allah, sifat mustahil Allah, dan sifat jaiz Allah.
Sifat Allah tidak terbatas jumlahnya dengan bilangan tertentu. Namun, terdapat 20 sifat wajib Allah dan 20 sifat mustahil Allah yang wajib kita ketahui.
Hal ini pun telah diajarkan oleh orang tua kita sejak kecil. Mari mengingat kembali sifat-sifat Allah dengan menyimak penjelasan di bawah ini.
Sifat Wajib Allah dan Artinya
20 sifat wajib Allah telah dirumuskan secara praktis oleh al-Imam Muhammad bin Yusuf bin Umar bin Syu’aib as-Sanusi al-Hasani (832-895 H/1428-1490 M). Beliau adalah seorang multidisipliner yakni muhaddits, mutakalllim, manthiqi, muqri’, dan pakar keilmuan lainnya yang berasal dari kota Tilmisan (Tlemcen) Aljazair. Dalam al-‘Aqidah as-Sughra yang terkenal dengan judul Umm al-Barahain, Imam as-Sanusi mengatakan:
فَمِمَّا يَجِبُ لِمَوْلَانَا جَلَّ وَعَزَّ عِشْرُونَ صِفَةً.
Artinya:
Baca Juga
“Maka di antara sifat wajib bagi Allah Tuhan Kita Yang Maha Agung dan Maha Perkasa-adalah 20 sifat.” Meskipun demikian, 20 sifat wajib Allah tidak membatasi kesempurnaan Allah yang tidak terbatas. Dalam HR. Bukhori no. 4712 menerangkan bahwasannya ketika di akhirat kelak Allah SWT akan membukakan kepada Rasulullah SAW untuk memuji-Nya dengan sifat-sifat yang belum pernah diajarkan di dunia. Bahkan dalam HR. Muslim no. 1118, Rasulullah SAW sendiri tidak mampu untuk menghitung pujiannya kepada Allah SWT.
ثُمَّ يَفْتَحُ اللَّهُ عَلَىَّ مِنْ مَحَامِدِهِ وَحُسْنِ الثَّنَاءِ عَلَيْهِ شَيْئًا لَمْ يَفْتَحْهُ عَلَى أَحَدٍ قَبْلِى Artinya: ”Maka Allah mengilhamkan kepadaku (untuk mengungkapkan) segala pujian kepada-Nya yang tidak diajarkan kepada seorang pun sebelumku.” (HR. Bukhari no. 4712)لَا أُحْصِي ثَنَاء عَلَيْك أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْت عَلَى نَفْسك
”Aku tidak bisa menghitung pujian kepada-Mu seperti Engkau memuji terhadap diri-Mu.” (HR. Muslim no.1118)
Sifat wajib bagi Allah adalah sifat-sifat yang pasti dimiliki oleh Allah SWT. Berikut ini 20 sifat wajib bagi Allah dan artinya:
- Wujud (Ada)
- Qidam (Dulu)
- Baqa’ (Kekal)
- Mukholafatul Lilhawaditsi
- Qiyamuhu Binafsihi
- Wahdaniyah (Esa)
- Qudrat (Berkuasa)
- Iradat (Berkehendak)
- ‘Ilmun (Mengetahui)
- Hayat (Hidup)
- Sam’un (Mendengar)
- Basar (Melihat)
- Kalam (Berkata)
- Qadiran (Dzat yang berkuasa)
- Muridan (Dzat yang berkehendak)
- ‘Aliman (Dzat yang Mengetahui)
- Hayyan (Dzat yang hidup)
- Sami’an (Dzat yang Mendengar)
- Bashiran (Dzat yang Melihat)
- Mutakalliman (Dzat yang Berbicara)
Daftar Sifat Mustahil Bagi Allah dan Artinya
Sifat mustahil bagi Allah adalah sifat-sifat yang tidak mungkin dimiliki oleh Allah SWT. Dengan kata lain, sifat mustahil ini berkebalikan dengan sifat wajib. Berikut ini 20 sifat mustahil bagi Allah dan artinya:
- ‘Adam (Tiada)
- Huduts (Baru)
- Fana (Berubah-ubah/akan binasa)
- Mumathalatuhu lilhawadith (Menyerupai sesuatu)
- Qiamuhu bighairih (Berdiri-Nya dengan yang lain)
- Ta’addud (Lebih dari satu/berbilang)
- ‘Ajzun (Lemah)
- Karahah (Tidak berkemauan/terpaksa)
- Jahlun (Bodoh)
- Al-Maut (Mati)
- Shamim (Tuli)
- Al-Umyu (Buta)
- Al-Bukmu (Bisu)
- Kaunuhu ajizan (Keadaan-Nya yang lemah)
- Kaunuhu mukrahan (Keadaan-Nya yang tidak menentukan/terpaksa)
- Kaunuhu jahilan (Keadaan-Nya yang bodoh)
- Kaunuhu mayitan (Keadaan-Nya yang mati)
- Kaunuhu kaunuhu ashamma (Keadaan-Nya yang tuli)
- Kaunuhu a’maa (Keadaan-Nya yang buta)
- Kaunuhu kaunuhu abkam (Keadaan-Nya yang bisu)
Demikian sifat wajib dan mustahil bagi Allah yang harus kita percayai sebagai bentuk keimanan kepada Allah SWT. Dengan mengimani sifat wajib Allah, harapannya kita bisa mendapatkan ridha Allah SWT.