Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ma'ruf Amin Sayangkan Penipuan QRIS Kotak Amal Masjid

Ma’ruf Amin menyayangkan penipuan dengan modus menempel kode QR atau QRIS palsu. Salah satunya pada kotak amal masjid.
Wakil Presiden (Wapres) RI Ma’ruf Amin mendorong agar masyarakat, khususnya kalangan muda untuk meneladani kisah Buya Hamka melalui penayangan film biopiknya./Istimewa
Wakil Presiden (Wapres) RI Ma’ruf Amin mendorong agar masyarakat, khususnya kalangan muda untuk meneladani kisah Buya Hamka melalui penayangan film biopiknya./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) RI Ma’ruf Amin menyayangkan penipuan dengan modus menempel kode QR atau QRIS palsu, belakangan marak terjadi. Salah satunya pada kotak amal masjid. Beberapa masjid yang pernah mengalami kejadian ini di antaranya Masjid Istiqlal dan Masjid Nurul Iman Blok M Square.

Menanggapi hal tersebut, Ma'ruf Amin memberi arahan agar pihak terkait, di antaranya pemilik QRIS, dapat memperkuat sistem kontrol, baik dari penempatan maupun pengamanan QRIS masjid.

"Yang pertama tentu dari yang pemilik QRIS, masjid-masjid, Istiqlal atau siapa saja, dia harus terus mengontrol jangan sampai ada yang menyalahgunakan," tegasnya di halaman kantor Gubernur Kalimantan Selatan, Selasa (11/4/2023).

Lebih lanjut Wapres Ke-13 RI ini menyampaikan, selain pemilik QRIS, dalam skala lebih luas, pihak otoritas yang lebih tinggi juga harus memiliki sistem pengawasan terhadap seluruh QRIS yang ter-registrasi.

"Dari pihak yang punya otoritas ini [Otoritas Jasa Keuangan dan Bank Indonesia], supaya diciptakan pengamanan. Kalau seperti sekarang berati kan kurang aman, padahal kita ingin memberikan pelayanan yang lebih baik. Artinya itu inovasi pelayanan lebih mudah, lebih baik, tetapi ada risiko yang ternyata bisa diganti oleh [oknum]," imbuhnya.

Dengan demikian, orang nomor dua di Indonesia itu pun menegaskan bahwa diperlukan sistem kontrol dan pengamanan yang baik terhadap QRIS yang beredar, salah satunya untuk barcode yang mengangkut dana untuk kemaslahatan umat.

"Oleh karena itu otoritas harus menciptakan [pengamanan], itu akan membahayakan pemilik Qris itu," pungkas Ma’ruf.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper