Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat melakukan kunjungan kerja (kunker) di Provinsi Papua pada Selasa (21/3/2023).
Dalam dua pekan terakhir, setidaknya Jokowi dan Prabowo terlihat bersama keliling Indonesia setidaknya tiga kali. Terakhir, Jokowi mengajak Prabowo ke Papua.
Dalam kunjungan kerja itu, Jokowi dan Prabowo meninjau food estate atau lumbung pangan di Kabupaten Keerom, Papua. Menariknya, keduanya bersama petani tampak kompak menanam benih jagung menggunakan alat mesin pertanian.
Prabowo juga menemani Jokowi menemui awak media untuk memberi keterangan pers. Sebelumnya, Jokowi dan Prabowo juga meresmikan Papua Youth Creative Hub (PYCH) di Kota Jayapura.
Kekompakan mereka berlanjut saat keduanya juga menemui masyarakat dan pedagang di Pasar Youtefa guna mengecek kondisi harga komoditas. Bahkan, Jokowi dan Prabowo tampak mengenakan topi yang sama.
Mereka mengenakan topi hitam dengan logo burung garuda di depannya. Saat itu, Jokowi juga membagikan sejumlah bantuan sosial kepada para pedagang yang ada di pasar tradisional milik warga Kota Jayapura itu.
"Menyapa masyarakat di Pasar Youtefa yang merupakan salah satu pasar tradisional terbesar di Kota Jayapura. Suasana suka cita dan keramahan para pedagang dan pembeli kami rasakan ketika berkeliling mendampingi Presiden," ujar Prabowo melalui Twitternya, @prabowo, Selasa (22/3/2023).
Pada Jumat (17/3/2023), Jokowi dan Prabowo juga terlihat bersama ketika presiden melakukan kunker ke Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan. Kunker itu dalam rangka menghadiri Muktamar Rabithah Melayu Banjar.
Sedangkan pada Kamis (9/3/2023), Prabowo juga mendampingi Jokowi saat kunker ke Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Saat itu, mereka meninjau panen raya di Desa Lajer.
Menariknya, kedua kunker terakhir tak berkaitan langsung dengan tugas Prabowo sebagai menteri pertahanan. Namun, Jokowi tetap mengajaknya.
Lantas, banyak pihaknya yang berpendapat Jokowi sedang meng-endorse atau mempromosikan Prabowo untuk jadi penerusnya.
Prabowo sendiri seperti mengiyakan pendapat itu. Saat memberikan pidato dalam Muktamar Rabithah Melayu Banjar di Tabalong, dia mengatakan Jokowi ingin mendidiknya mengurusi negara.
“Kalau urusan negara sekarang saya banyak belajar dari Pak Joko Widodo, karena itu mungkin beliau bawa saya ke mana-mana. Mungkin beliau mau didik saya, saya tidak tahu. Tapi kira-kira itu,” ujar Prabowo seperti yang disiarkan kanal YouTube Program TV Tabalong, Jumat (17/3/2023).
Memang, Prabowo merupakan salah satu bakal calon presiden potensial untuk Pilpres 2024. Bahkan salah satu kelompok relawan utama Jokowi, JoMan, resmi mendeklarasikan dukungan untuk memenangkan Prabowo pada Pilpres 2024.
"JoMan mendeklarasikan Prabowo Mania 08 untuk menjadi salah satu pilar dalam menyukseskan bapak Letnan Jenderal Purnawirawan TNI H. Prabowo Subianto sebagai Presiden Republik Indonesia 2024," ujar Ketua Prabowo Mania 08 Penta Peturun membaca deklarasi di Gedung Joang 45, Jakarta Pusat, Minggu (12/2/2023).