Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengucapkan selamat kepada seluruh insan pers yang sedang memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2023.
Dia menyebut bahwa pers merupakan sarana yang sangat efektif untuk berperan dalam mendorong pendidikan bagi bangsa.
Bahkan, dirinya juga bagian dari pelaku di industri pers nasional.
Erick menyebut, bahwa informasi yang telah disebarluaskan melalui media berfungsi untuk mendidik, mencerdaskan, dan dapat mendorong masyarakat untuk berbuat kebaikan.
“Bagi saya pers sudah menjadi bagian dari kehidupan saya,” ujarnya.
Dan yang terpenting adalah memberikan pemberitaan yang sesuai fakta. Ayo kita bangun pers yang bertanggung jawab,” ujarnya usai menghadiri peringatan HPN 2023 yang juga dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kamis (9/2/2023).
Dia berharap, pers Indonesia ke depan dapat memberikan pemberitaan yang sesuai dengan fakta dan pemberitaan yang bertanggung jawab.
Menurutnya, pers yang bebas, seperti tema Hari Pers Nasional (HPN) 2023 kali ini, juga menjadi syarat pendistribusian informasi yang sangat dibutuhkan Indonesia di saat berada dalam peralihan dari era Industri 4.0 menuju Society 5.0.
Dia menjelaskan, bahwa era Society 5.0 yang dimaknai dengan tingginya persaingan di berbagai sektor yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat karena pada masa ini masyarakat dituntut untuk hidup berdampingan dengan teknologi, menguasai, dan memanfaatkan teknologi.
Dikatakan, pers sangat dibutuhkan sebagai bagian dari ekosistem pendistribusian informasi.
“HPN 2023 dengan tema Pers Bebas, Demokrasi Bermartabat, juga sejalan dengan kebutuhan masyarakat untuk menyaring informasi yang datang begitu deras, bebas tanpa pembatas. Informasi yang tepat akan menciptakan nilai-nilai baik. Masyarakat butuh itu di saat teknologi menjadi semakin melekat dengan kehidupan, seperti ciri-ciri Era Society 5.0 sekarang,” pungkas Erick.
Senada, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Atal S. Depari berharap peringatan HPN tahun 2023 dapat membangkitkan semangat untuk segera bangkit dari krisis pandemi Covid-19.
"Semoga perayaan HPN membangkitkan semangat kita untuk segera bangkit dari krisis pandemi Covid-19 dan kembali menapaki jalan pembangunan dan kemajuan bangsa dengan optimistis dan kebersamaan nasional," ujarnya.
Ketua PWI juga menyampaikan sejumlah pesan kepada unsur pers nasional dalam kaitannya menghadapi pesta demokrasi yaitu pemilihan umum (pemilu) 2024, yaitu untuk berkomitmen agar peristiwa yang menyebabkan keterbelahan bangsa pada pemilu lalu tidak terulang kembali sehingga kita tidak terseret menjadi pendengung (buzzer) salah satu pihak.
Kedua, dia menilai diperlukan komitmen bersama dalam melaksanakan kode etik jurnalistik dan proses kerja jurnalistik.
Ketiga, insan pers mesti menjaga komitmen sebagai garda terdepan dalam menjaga keutuhan bangsa dan Negara.
“Tidak boleh terjebak euforia arus informasi media sosial yang susah dipertanggungjawabkan kebenarannya, dan mendorong Dewan Pers agar selalu menjaga marwah kehidupan pers Indonesia sebagai pilar demokrasi,” tandasnya.