Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jumlah Penduduk China Tahun 2022 Turun, Rugi atau Untung?

Menurunnya jumlah penduduk membuat pemerintah daerah meluncurkan beberapa program untuk meningkatkan keinginan masyarakat untuk memiliki lebih banyak anak.
Pasien berbaring di tempat tidur di lorong di bagian gawat darurat Rumah Sakit Zhongshan, di tengah wabah Virus Corona (Covid-19) di Shanghai, China 3 Januari 2023. REUTERS/Staff
Pasien berbaring di tempat tidur di lorong di bagian gawat darurat Rumah Sakit Zhongshan, di tengah wabah Virus Corona (Covid-19) di Shanghai, China 3 Januari 2023. REUTERS/Staff

Kebijakan Nol-Covid

Sementara itu, pakar populasi juga menilai bahwa kebijakan nol-Covid yang mulai diterapkan oleh pemerintah China juga berpengaruh pada kerusakan prospek demografis negari tirai bambu tersebut.

Menurunnya jumlah penduduk di China ini membuat pemerintah daerah mulai meluncurkan beberapa program yang bertujuan untuk meningkatkan keinginan masyarakat untuk memiliki lebih banyak anak, termasuk pengurangan pajak, cuti melahirkan yang lebih panjang, serta subsidi perumahan dari pemerintah.

Presiden Xi Jinping bahkan berjanji akan memberlakukan kebijakan dukungan lainnya. Namun, langkah-langkah sejauh ini tidak banyak membantu menahan tren jangka panjang.

Pencarian online untuk kereta bayi di mesin pencari Baidu China turun hingga 17 persen pada 2022. Sementara itu, pencarian botol bayi turun lebih dari sepertiga sejak 2018. Sebaliknya, pencarian panti jompo melonjak delapan- lipat tahun lalu.

Kebalikannya terjadi di India, di mana Google Trends menunjukkan peningkatan 15 persen dari tahun ke tahun dalam pencarian botol bayi pada tahun 2022, sementara pencarian tempat tidur bayi naik hampir lima kali lipat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman Sebelumnya
Dampak Kebijakan Satu Anak
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper