Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Setelah Protes Berdarah 40 Korban Jiwa, Presiden Peru Dina Boluarte Dapat Dukungan Parlemen

Anggota parlemen konservatif mendukung nama anggota kabinet yang dijakukan Presiden Dina Boluarte setelah bentrok berdarah.
Polisi Peru menghalau demonstran. Protes ini telah membawa 40 korban jiwa meninggal dengan tuntutan Pemilu dipercepat./Bloomberg.
Polisi Peru menghalau demonstran. Protes ini telah membawa 40 korban jiwa meninggal dengan tuntutan Pemilu dipercepat./Bloomberg.

Bisnis.com, JAKARTA - Parlemen Peru disebutkan memberikan dukungan atas Kabinet yang dibentuk Presiden Dina Boluarte di tengah demonstrasi yang menelan korban sedikitnya 40 jiwa meninggal. 

Bentrokan terbesar terjadi sehari sebelumnya dengan 17 warga sipil tewas kota Juliaca, Andes.  

Dilansir Bloomberg, Rabu (11/1/2022), persetujuan atas Kabinet Presiden Dina Boluarte diberikan pada Selasa malam waktu setempat. Sebanyak 73 dari 130 anggota parlemen mendukung kabinet baru itu. 

Menurut konstitusi Peru, parlemen perlu mengukuhkan kabinet setelah presiden mencalonkan para menterinya. Penolakan akan memaksa perombakan, bahkan melemahkan kepala negara.

Perdana Menteri Alberto Otarola di hadapan kongres mengatakan akan menjaga ketertiban. Otarola mengumumkan berlakunya jam malam di Juliaca guna meredam demonstran. 

Krisis di Peru memuncak setelah naiknya Boluarte sebagai Presiden pada pada 7 Desember 2022 lalu. Sosok ini menggantikan Pedro Castillo, yang dimakzulkan oleh Kongres. 

Pedro bertikai keras dengan parlemen dan bahkan berusaha membubarkannya. Pedro kalah dan kemudian dijebloskan ke penjara. 

Sementara Boluarte awalnya menjabat sebagai wakil presiden Pedro sebelum akhirnya naik menjadi presiden untuk menggantikan. 

Kerusuhan berdarah terjadi di kantong pendukung Pedro yakni di Selatan Peru yang miskin. Demonstran meminta Boluarte mengundurkan diri dan meminta Pemilu segera dilaksanakan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper