Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin memanggil Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali ke kediaman resmi Wapres, di Jakarta, Selasa (3/1/2023).
Dalam pertemuan itu, Wapres menegaskan bahwa percepatan pembangunan kesejahteraan Papua menjadi prioritas pemerintah dalam mewujudkan visi Indonesia Maju dan menyongsong Indonesia Emas 2045. Hal ini disampaikan Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi.
Masduki mengatakan bahwa pengamanan merupakan salah satu faktor kunci dalam mewujudkan visi ini. Oleh karenanya, Ma’ruf yang merupakan Ketua Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua ini menegaskan bahwa pengamanan di Papua harus dijaga dan memerlukan perhatian dari seluruh pihak terkait.
“Pengamanan Papua ditegaskan oleh Wakil Presiden itu adalah sebagai prasyarat untuk pembangunan kesejahteraan di Papua,” tuturnya.
Lebih lanjut Masduki menuturkan, selain dari sisi pengamanan, Wapres juga meminta agar pengembangan infrastruktur wilayah Papua dapat segera dipersiapkan.
Orang nomor dua di Indonesia ini pun memberi arahan kepada Panglima TNI untuk dapat segera mengunjungi Papua dan melakukan langkah-langkah humanis dalam menindaklanjuti arahan ini.
Baca Juga
“Dia [Panglima TNI] memang akan segera berangkat ke Papua dan melakukan langkah-langkah sebagaimana yang diinginkan oleh Wakil Presiden, yaitu bagaimana agar Papua tetap pendekatannya pendekatan humanis, pendekatan-pendekatan teritorial tetapi dengan ketegasan-ketegasan. Jadi istilahnya Wapres itu defensif aktif dan itu oleh Panglima disanggupi dan akan dilaksanakan secara lebih tegas,” imbuhnya.
Sementara itu, terkait pesan Wapres kepada KSAL, Masduki mengatakan bahwa Wapres bercerita tentang kekayaan laut di Papua, khususnya saat Wapres mengunjungi dan melihat ekspor tuna di Biak Numfor, Papua. Untuk itu, Wapres mengharapkan adanya pengamanan yang lebih ketat untuk wilayah laut di Papua dan seluruh Indonesia.
"Wapres meminta supaya pengamanan-pengamanan kekayaan laut di Papua dan yang lainnya dijaga dengan baik,” pungkas Masduki.