Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Minta Jajaran Menteri Siapkan Strategi Besar Hadapi Gejolak Ekonomi

Jokowi mengingatkan jajaran menteri menyiapkan strategi besar di tengah situasi ekonomi dunia yang sedang bergejolak.
Presiden Jokowi memberikan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah Tahun Anggaran 2023, di Istana Negara, Jakarta, Kamis (1/12/2022)./ Dok. Youtube Setpres RI.
Presiden Jokowi memberikan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah Tahun Anggaran 2023, di Istana Negara, Jakarta, Kamis (1/12/2022)./ Dok. Youtube Setpres RI.

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju soal peningkatan konsumsi kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah (pemda), khususnya dalam menyiapkan strategi besar di tengah situasi ekonomi dunia yang sedang bergejolak.

Hal ini disampaikan Jokowi dalam sambutannya di Sidang Kabinet Paripurna tentang kondisi perekonomian pada 2023, evaluasi penanganan Covid-19, ketahanan pangan dan energi di Istana Negara, Jakarta, Selasa (6/12/2022).

"Terutama yang berkaitan dengan belanja-belanja dari pemerintah, belanja APBN, belanja APBD, dan belanja BUMN harus diikuti dikontrol agar bisa menaikkan konsumsi masyarakat," tuturnya, Selasa (6/12/2022).

Lebih lanjut, mantan Gubernur DKI Jakarta ini mewajibkan pembelian produk-produk dalam negeri, di mana disebutnya langkah tersebut tidak dapat ditawar menawar, sebab dapat memutar roda ekonomi Tanah Air.

Tidak ketinggalan, dia melanjutkan adalah agar kementerian mulai melakukan belanja barang sejak awal tahun seperti yang biasa dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Kemudian di awal-awal tahun ini biasanya yang memulai, yang mendahului pasti kementerian PUPR. Saya minta kementerian lain melakukan hal yang sama. Belanja modal, belanja sosial, segera direalisasikan di awal-awal tahun dan dikawal secara detail jangan terjebak pada rutinitas," imbuhnya.

Tidak hanya itu, mantan Wali Kota Solo ini juga meminta kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian untuk terus menyampaikan kepada kepala daerah dalam pengendalian inflasi.

“Ini memang sudah dilakukan tetapi ada beberapa daerah yang belum [diinformasikan] tolong diberikan peringatan dan ini kelihatan sekali inflasi dari 3 bulan yang lalu. Inflasi dari 5,9, turun ke 5,7 dan turun ke 5,4. Ini artinya daerah sudah melakukan, tetapi bisa masih diberikan peringatan lagi agar semua melakukan sehingga [inflasi] bisa turun dan turun lagi,” pungkas Jokowi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper