Bisnis.com, JAKARTA – Program Kartu Prakerja akan memasuki gelombang 48, rencananya akan dilaksanakan di tahun 2023 mendatang.
Melansir Instagram @kartuprakerja.go.id pada Rabu (23/11/2022), dilaporkan bahwa pendaftaran kartu Prakerja kini telah ditutup dan akan kembali dibuka di tahun 2023 mendatang.
"18 November 2022 pukul 23.59 WIB, pembuatan Kartu Prakerja akan ditutup. Buat kamu yang belum memiliki akun Prakerja, tunggu tahun 2023 ya," tulis @kartuprakerja.go.id.
Bagi peserta yang lolos pada program ini, akan mendapatkan insentif bantuan senilai Rp3,5 juta, yang terdiri dari Rp1 juta untuk biaya pelatihan, Rp600.000 biaya pasca pelatihan selama 4 bulan, dan insentif survei sebesar Rp150.000.
Perlu diketahui, sebagai salah satu program strategis pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi angkatan kerja, Program bantuan sosial Kartu Prakerja hingga kini telah diikuti oleh lebih dari 16,4 juta peserta, sejak diluncurkan pada bulan April 2020 lalu.
Ini Tips Jitu Lolos Program Kartu Prakerja Gelombang 48
1. Perhatikan persyaratan
Hal mendasar yang menjadi penentu kelolosan program Kartu Pakerja adalah memenuhi persyaratan yang telah ditentukan.
Oleh karena itu, sebelum mendaftar program ini, pastikan pahami terlebih dahulu seluruh syarat yang perlu dipenuhi oleh calon peserta Kartu Prakerja.
Syarat Kartu Prakerja
– WNI (Warga Negara Indonesia) yang telah berusia 18 tahun.
–Tidak sedang menempuh pendidikan formal. Sedang mencari kerja, pekerja/buruh yang terkena PHK, atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja, seperti pekerja/buruh yang dirumahkan dan pekerja bukan penerima upah, termasuk pelaku usaha mikro dan kecil.
– Tidak terdaftar sebagai penerima bantuan sosial lainnya selama pandemi Covid-19.
– Bukan pejabat negara, pimpinan dan aggota DPRD, ASN, prajurit TNI, anggota Polri, kepala desa dan perangkat desa dan direksi/komisaris/dewan pengawas pada BUMN atau BUMD.
– Dalam 1 KK, maksimal 2 NIK (Nomor Induk Kependudukan) yang menjadi penerima Kartu Prakerja.
2. Mencantumkan data identitas dengan benar
Saat mendaftar, pastikan untuk mengisi data identitas dengan benar. Perhatikan penggunaan huruf kapital, spasi, pengisian nomor NIK dan tanggal lahir.
3. Gunakan email dan nomor HP yang aktif
Selain mengisi identitas sesuai dengan data Dukcakpil, pastikan juga untuk mencatukan email dan nomor HP yang masih aktif digunakan. Sebab, pengumuman kelulusan seleksi akan diterima melalui email maupun sms.
4. Mengunggah foto e-KTP dengan jelas
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan oleh calon peserta dalam mendaftarkan program Kartu Prakerja adalah mengunggah foto e-KTP dengan buram.
Pastikan untuk memposisikan e-KTP dengan baik, diikuti dengan pencahayaan yang bagus. Ini akan membantu untuk mencocokkan keaslian identitas peserta.
5. Mengunggah foto diri dengan benar
Ketika mendaftar Kartu Prakerja, peserta akan diminta untuk mengunggah foto e-KTP dan foto diri. Pastikan kedua foto tersebut jelas dan tidak ada memiliki kecacatan yang dapat menyababkan kegagalan dalam verifikasi data.
Cara daftar program Kartu Prakerja:
1. Buka lama prakerja.go.id
2. Buka menu 'Daftar Sekarang'
3. Isikan nama lengkap, email dan kata sandi.
4. Klik 'Daftar'
5. Lakukan verifikasi email.
6. Login kembali menggunakan alamat email yang telah terverifikasi.
7. Masuk ke dashboard.
8. Verifikasi KTP dan KK.
9. Lengkapi data identitas diri.
10. Upload foto KTP.
11. Upload swafoto.
12. Verifikasi nomor telepon.
13. Klik 'Kirim'.
14. Isi deklarasi survei.
15. Lakukan tes motivasi dan kemampuan dasar.