Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Xi Jinping dan Biden Kompak Tolak Penggunaan Nuklir di Ukraina

Biden dan Xi Jinping menolak terjadinya perang Nuklir dan memastikan bahwa perang semacam itu tidak akan dimenanhkan oleh pihak manapun.
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menghadiri sebuah acara tentang memerangi kejahatan ghost gun atau senjata api rakitan tanpa nomor seri, di Gedung Putih di Washington DC, Amerika Serikat, pada 11 April 2022./Antara
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menghadiri sebuah acara tentang memerangi kejahatan ghost gun atau senjata api rakitan tanpa nomor seri, di Gedung Putih di Washington DC, Amerika Serikat, pada 11 April 2022./Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengangkat isu tentang Perang Rusia dan Ukraina dalam pertemuannya dengan Presiden China, Xi Jinping.

Biden mengatakan kepada Xi bahwa Rusia telah melakukan brutal dan ancaman Rusia untuk menggunakan senjata nuklir sangat tidak bertanggung jawab.

XI dan Biden kompak untuk menegaskan kembali kesepakatan mereka bahwa perang nuklir tidak boleh dilakukan dan tidak akan pernah bisa dimenangkan oleh pihak manapun.

“Kami menggarisbawahi penentangan terhadap penggunaan atau ancaman penggunaan senjata nuklir di Ukraina,” ujar Biden di Bali, Senin (14/11/2022).

Di sisi lain, Xi Jinping mengungkapkan bahwa AS dan China berkeinginan untuk mengelola perbedaan dan mencegah persaingan menjadi konflik.

Xi Jinping juga menyapa pemimpin AS itu dan mengatakan "senang bertemu dengan Anda", terlihat raut senang di antara keduanya.

“Saat ini hubungan China-AS berada dalam situasi sedemikian rupa sehingga kita semua sangat peduli karena ini bukan kepentingan fundamental kedua negara dan rakyat kita, dan bukan itu yang diharapkan masyarakat internasional (dari) kita,” kata Xi Jinping dalam sambutannya seperti dikutip dari CNN, Senin (14/11/2022).

Selanjutnya, Xi menekankan pentingnya menentukan arah dalam hubungan yang dijalin antara AS dan China.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper