Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Keluar dari NasDem, Wanda Hamidah Gabung Golkar!

Eks politisi Partai NasDem Wanda Hamidah resmi bergabung dengan Partai Golkar. Dia menerima kartu keanggotaannya pada hari ini, Kamis (20/10/2022).
Wanda Hamidah/Instagram @wanda_hamidah
Wanda Hamidah/Instagram @wanda_hamidah

Bisnis.com, JAKARTA – Eks politisi Partai NasDem Wanda Hamidah resmi bergabung dengan Partai Golkar. Dia menerima kartu keanggotaannya pada hari ini, Kamis (20/10/2022).

Setelah resmi menerima kartu keanggotaannya, dia mengatakan ingin berada di partai politik (parpol) yang memperjuangkan keadilan untuk rakyatnya, bukan sebaliknya.

“Saya ingin berada di dalam partai yang wakil rakyatnya, baik di eksekutif maupun di legislatif menyejahterahkan rakyatnya, bukan menyengsarakan rakyatnya,” ujar Wanda dalam rangkaian acara HUT Golkar ke-58 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Kamis (20/10/2022).

Dia mengaku sudah diajak bergabung ke Golkar beberapa bulan lalu. Bahkan, dia berikhtiar akan menjadikan Golkar sebagai parpol terakhirnya.

Seperti diketahui, Wanda memulai karir politik di Partai Amanat Nasional (PAN), lalu pindah ke Partai NasDem. Kini, dirinya jadi kader Golkar.

“Saya memutuskan untuk bergabung ke Partai Golkar. Semoga ini menjadi pelabuhan saya yang terakhir,” jelasnya.

Meski begitu, Wanda tak mau menjawab apakah keputusannya ke Golkar karena NasDem mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) untuk Pilpres 2024. Dia meminta masyarakat untuk menyimpulkan sendiri.

“Tolong dibaca sendiri ya. Tolong dibaca sendiri. Ketika dalam keadaan dizolimi apa ada sahabat-sahabat legislatif dan eksekutif yang membantu?” ungkapnya.

Sebagai informasi, pada pekan lalu, rumah Wanda digeruduk oleh Satpol PP dan petugas pemadam kebakaran. Penggerudukan itu dilakukan untuk mengusir Wanda Hamidah dari rumahnya karena disebut tak memiliki sertifikat kepemilikan yang sah.

Rumah tersebut berdiri di atas tanah milik pemerintah daerah, di mana Wanda Hamidah diduga hanya memegang surat izin hunian (SIP) yang sudah tak berlaku sejak 2012 lalu.

Wanda Hamidah kemudian menceritakan pengusiran terhadapnya di akun Instagram miliknya pada Kamis (13/10/2022). Menurut keterangannya, rumah tersebut telah ditinggali oleh keluarganya sejak 1960. Penggusuran itu pun dilakukan atas perintah pemerintah daerah yang menjabat.

Ia bahkan menyebut Anies Baswedan, yang saat itu masih jadi gubernur DKI Jakarta, zalim karena masalah tersebut.

"Anda Gubernur Zalim @Aniesbaswedan, keluarga besar almarhum Hueain bin Syech Abubakar/Yemo mengutuk kezaliman Anda," tulis Wanda Hamidah di akun Instagramnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper