Bisnis.com, JAKARTA - Sebuah publikasi Jaringan Solusi Pembangunan Berkelanjutan PBB, World Happiness Report merilis data negara paling Bahagia di dunia pada tahun 2022. Data ini mengacu pada survei global dari orang-orang di sekitar 150 negara. Salah satu tujuannya adalah untuk menyoroti secercah harapan di masa-masa pandemi yang melanda dunia dalam beberapa tahun yang lalu.
Meskipun kebahagiaan merupakan salah satu hal yang sulit untuk diukur, dari data yang dikumpulkan ada beberapa faktor yang menjadi penilaian penting pada laporan tahun ini. Beberapa diantaranya seperti tingkat kepercayaan masyarakat pada pemerintah dan orang lain, dukungan sosial, kemurahan hati, kebebasan membuat pilihan hidup hingga emosi positif dan negatif yang sering kali mereka rasakan.
Berikut ini beberapa negara paling bahagia di dunia yang sudah dilansir dari berbagai sumber:
1. Finlandia
Negara Finlandia menduduki peringkat pertama sejak 2018, Finlandia berhasil mempertahankan kedudukannya di urutan pertama sebagai negara paling Bahagia di dunia selama 5 tahun berturut-turut. Dengan evaluasi hidup rata-rata, Finlandia memperoleh skor sebesar 7,8.
Berawal dari kebiasaan orang Finlandia yang sangat menghargai pekerjaan seorang guru, di Finlandia guru diberikan fasilitas, pelatihan dan pendapatan sangat baik. Karena itu, pendidikan di Finlandia juga sangat berkualitas dan jadi negara yang paling melek huruf.
Berangkat dari kualitas Pendidikan yang sangat baik, Finlandia juga berhasil menekan angka kemiskinan, kejahatan dan mengedepankan kejujuran. Uniknya lagi, di Finlandia juga terdapat peraturan yang memberlakukan jam kerja fleksibel di beberapa bidang pekerjaan.
2. Swiss
Bukan menjadi rahasia umum jika tinggal dan kerja di Swiss akan menawarkan kualitas hidup tinggi, baik dari segi ekonomi, Pendidikan, lingkungan, keamanan hingga stabilitas politiknya. Didukung dengan lanskap Pegunungan Alpen yang dilengkapi dengan kondisi alam yang memukau.
Tidak hanya itu, masyarakat Swiss juga dikenal sebagai orang yang tepat waktu. Kebiasaan ini telah mereka terapkan pada budaya bisnisnya. Di Swiss, semua transportasi umum seperti kereta tidak akan mengenal istilah kedatangan terlambat. Oleh karena itu, orang Swiss merasa jika segala urusan dan aktivitas mereka berjalan dengan efektif.
3. Belanda
Masyarakat Belanda terkenal ramah dan suka tolong menolong. Hampir Sebagian besar orang Belanda terutama di perkotaan juga cukup fasih dalam berbahasa Inggris. Ini tentunya memudahkan pendatang untuk berinteraksi dengan warga lokal dan sekaligus belajar Bahasa Belanda.
Tidak hanya dinobatkan sebagai negara yang paling Bahagia di dunia, Belanda juga dinobatkan sebagai negara dengan anak-anak yang memiliki kebahagiaan terbaik di dunia. Tidak heran saat berkunjung ke negara ini kamu mungkin akan sangat mudah menemukan taman bermain dan mini zoo yang jaraknya saling berdekatan.
4. Swedia
Berbeda dengan negara yang lainnya, orang-orang yang tinggal dan bekerja di Swedia dituntut untuk lebih produktif dan mampu mengutamakan keluarganya. Di Swedia, setiap orang memiliki kebiasaan untuk memulai segala aktivitas lebih awal dan memiliki jam kerja lebih Panjang. Namun, sore hari mereka juga harus bergegas untuk pulang dan menghabiskan waktu Bersama keluarganya.
Tidak hanya itu, seorang ibu di Swedia akan mendapatkan jatah 480 hari cuti berbayar dari 80 persen gaji mereka. Ibu hamil akan mendapatkan pelatihan persalinan selama 60 hari masa kehamilan setiap anak akan menerima tunjangan bulanan hingga berumur 16 tahun.
5. Norwegia
Beberapa faktor yang menjadikan Norwegia menjadi negara paling Bahagia di dunia adalah keseimbangan hidup dan kerja, Pendidikan, pengembalian pembayaran pajak dan alamnya. Hidup sekaligus bekerja di norwegia menawarkan banyak keuntungan bahkan jika kamu adalah seorang pengangguran, akan diberikan tunjangan juga.
Saat pertama kali kamu berkunjung ke Norwegia, kamu mungkin akan sadar jika pemandangan indah negara ini menjadi faktor utama kebahagiaan. Bukan tanpa alasan, kamu akan dengan mudah menemukan pemandangan yang menakjubkan.
Itulah negara paling bahagia di dunia. Semoga bermanfaat untuk menambah wawasan anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
