HP yang dijual ke polisi jadi barang bukti
Bantu posting di Telegram
Melalui grup Telegram, MAH mengunggah tiga postingan yakni yang pertama “stop being idiot”.
Kemudian “the next leaks will come from the president of Indonesia” dan yang terakhir tulisan “to support people who has struggling by holding demonstration in Indonesia regarding the price fuel oil, i will publish my Pertamina database soon".
Jual HP ke Polisi
Sebelumnya, ia mengaku menjual ponsel Xiaomi Redmi Note 10 Pro dengan harga Rp5 juta kepada seorang polisi.
Transaksi jual beli itu dilakukannya pada Selasa (13/9/2022) malam, sehari sebelum dirinya ditangkap.
Baca Juga
"Pembayaran cash Rp 5 juta dan paginya langsung saya belikan ponsel lagi, dan malamnya saya diamankan polisi, itu di Polsek Dagangan," kata MAH kepada wartawan.
Barang bukti
Ponsel yang dijualnya beberapa hari sebelum ditangkap kemudian dijadikan barang bukti oleh pihak kepolisian.
MAH mengaku bahwa saat diperiksa oleh Tim Cyber Mabes Polri, terdapat ponsel lawas miliknya yang dijadikan barang bukti.
"Total barang bukti dua ponsel. Yang pertama ternyata yang ponsel saya jual Rp 5 juta itu. Kemudian yang baru beli juga disita,"