Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menkes Ungkap Alasan Jokowi Sambut Kedatangan Presiden Jerman Tanpa Masker

Jokowi tampak menyambut kedatangan Presiden Republik Federal Jerman Frank-Walter Steinmeier di kawasan Istana Kepresidenan Bogor. Keduanya bertemu tanpa mengenakan masker.
Republik Federal Jerman Frank-Walter Steinmeier dan Presiden Jokowi berjalan di halaman Istana Kepresidenan Bogor / YouTube Setpres
Republik Federal Jerman Frank-Walter Steinmeier dan Presiden Jokowi berjalan di halaman Istana Kepresidenan Bogor / YouTube Setpres

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memastikan pertemuan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden Republik Federal Jerman Frank-Walter Steinmeier tetap memenuhi protokol kesehatan.

Dia memerinci bahwa kedua Kepala Negara tetap mengenakan masker saat berada di dalam ruangan. Namun, menanggalkannya saat berada di luar ruangan.

Budi menjelaskan, alasan Jokowi melepas masker saat menyambut kedatangan Presiden Frank-Walter Steinmeier di halaman Istana Kepresidenan Bogor dikarenakan tingkat penularan Covid-19 yang rendah di Indonesia.

“Kami tetap konsisten [mematuhi protokol kesehatan]. Di luar kita bisa membuka masker, di luar kecil sekali [tingkat penularan]. Namun, masuk ke ruangan diharapkan atau disarankan tetap mengenakan masker. Bapak Presiden dan tamunya pun demikian,” katanya di kawasan Istana Kepresidenan Bogor, Kamis (16/6/2022).

Untuk diketahui, dalam setiap prosesi penyambutan hingga perbincangan di Beranda Istana Kepresidenan Bogor, tampak kedua Kepala Negara tidak mengenakan masker.

“Indonesia sudah baik sekarang. Kami bukan negara yang sangat agresif untuk membuka [masker], tetapi kami tetap waspada dan hati-hati. Pesan Presiden harus dilaksanakan, di luar bisa buka masker, tetapi di dalam kita tetap pakai masker,” ujar Budi.

Sekadar informasi, Jokowi menyambut kedatangan Presiden Steinmeier dengan upacara kenegaraan di Istana Kepresidenan Bogor.

Menurut pantauan Bisnis, saat tiba, Presiden Frank-Walter Steinmeier disambut iringan Pasukan Nusantara, Pasukan Berkuda, dan Korps Musik Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Prosesi penyambutan kemudian dilanjutkan upacara penyambutan resmi dengan diperdengarkan lagu kebangsaan kedua negara dan diiringi dentuman meriam sebanyak 21 kali. Setelah dentuman meriam selesai, kedua pemimpin kemudian melakukan inspeksi pasukan kehormatan.

Kedua pemimpin selanjutnya memperkenalkan delegasi masing-masing negara yang turut hadir mengikuti upacara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper