Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Riwayat Reshuffle Kabinet Jokowi Sejak Periode Pertama Hingga Tahun 2022

Jokowi kembali merombak kabinet yang dipimpinnya pada 17 Januari 2018 dengan hanya mengganti satu posisi menteri.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim mendampingi Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo dalam acara peringatan Dies Natalis Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) Bandung, Senin (17/1/2022). JIBI/Bisnis-Nancy Junita @nadiemmakarimrn
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim mendampingi Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo dalam acara peringatan Dies Natalis Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) Bandung, Senin (17/1/2022). JIBI/Bisnis-Nancy Junita @nadiemmakarimrn

Reshuffle Kabinet Ketiga

Melanjutkan daftar reshuffle yang dilakukannya, Jokowi kembali merombak kabinet yang dipimpinnya pada 17 Januari 2018 dengan hanya mengganti satu posisi menteri dan satu kepala lembaga.

1. Idrus Marham diangkat sebagai Menteri Sosial (Mensos), menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang mengundurkan diri karena menjadi salah satu kandidat calon Gubernur Jawa Timur dalam Pilkada Jawa Timur 2018.

2. Moeldoko diangkat sebagai Kepala Staf Kepresidenan, menggantikan Teten Masduki yang ditunjuki menjadi Koordinator Staf Khusus Presiden.

Halaman Sebelumnya
Reshuffle Kabinet Kedua
Halaman Selanjutnya
Reshuffle Kabinet Keempat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper