Bisnis.com, JAKARTA - Sebuah kapal tanker minyak meledak di lepas pantai Hong Kong pada Sabtu, 16 April 2022. Ledakan tersebut menyebabkan setidaknya satu awak tewas dan tujuh lainnya terluka.
Dilansir New York Post, Minggu (17/4) para korban luka dibawa dengan helikopter ke rumah sakit di Hong Kong. Mereka termasuk lima pria Indonesia dan satu pria dari Myanmar. Satu awak kapal yang tewas dalam ledakan itu juga diyakini warga negara Indonesia (WNI).
Tidak jelas berapa banyak awak yang berada di dalam kapal tersebut, tetapi setidaknya satu tewas dan tujuh lainnya terluka, termasuk empat dalam kondisi serius, kata para pejabat.
Kapal sepanjang 393 kaki itu tidak lagi memiliki kekuatan, seorang juru bicara pemerintah menambahkan.
South China Morning Post melaporkan “Chuang Yi” yang terdaftar di Panama, sebuah kapal tanker berusia 22 tahun, berada sekitar 185 mil di sebelah timur kota ketika ledakan itu terjadi.
Situs Web Pengiriman Vessel Finder mengatakan kapal itu sedang dalam perjalanan ke Taiwan pada saat itu.
Baca Juga
Penyebab ledakan sendiri belum diketahui penyebabnya. Tidak ada laporan apakah kapal tanker minyak dan kimia berbobot 5.500 ton itu bocor.
Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah mengaku belum bisa memastikan kebenaran adanya korban WNI dalam insiden tersebut.
“Saya cek dulu ya,” kata Faiz saat dikonfirmasi Bisnis, Minggu (17/4/2022).