Bisnis.com, JAKARTA - Bagi lulusan SMA yang tengah berjuang melanjutkan studi ke jenjang perkuliahan di dunia kampus atau universitas, ada baiknya mencoba dua jalur seleksi undangan yang telah tersedia.
Jalur seleksi yang dimaksudkan adalah Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Nasional Masuk Politeknik Negeri (SNMPN).
Kendati demikian, alangkah baiknya untuk mengetahui lebih dulu perbedaan SNMPTN dan SNMPN, sebab dengan memahami perbedaan keduanya sangatlah dapat mengatur strategi kelanjutan studimu.
Pertama, dari sisi jenjang pendidikan yang diberikan kedua jalur yang tentunya berbeda.
Untuk SNMPTN, terdapat 86 PTN yang bisa dipilih para calon peserta SNMPTN. Peserta SNMPTN merupakan siswa SMA/sederajat lulusan 2022. Penyelenggara seleksi adalah Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
SNMPN merupakan seleksi jalur undangan yang diperuntukkan bagi calon peserta/siswa sekolah yang akan melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi bidang vokasi atau politeknik bagi jenjang pendidikan Diploma 3 (D3). Saat ini, terdapat 44 Politeknik yang ikut membuka jalur SNMPN.
Kedua, dari sisi peserta untuk SNMPTN hanya siswa eligible yang bisa mendaftar dan jumlah siswa eligible yang didaftarkan ditentukan berdasarkan akreditasi sekolah dan jumlah siswa.
Syarat pendaftaran peserta SNMPTN 2022 pun merupakan siswa SMA/MA/SMK kelas 12 dengan prestasi unggul atau memiliki prestasi akademik dan bisa memenuhi syarat yang ditentukan masing-masing perguruan tinggi negeri (PTN).
Data yang harus dipersiapkan untuk SNMPTN 2022 adalah siswa memiliki NISN dan terdaftar di PDSS. Kemudian, mengisikan rapor semester 1—5 di PDSS serta siswa wajib mengunggah portofolio apabila mendaftar pada bidang studi seni dan olahraga.
Selanjutnya, peserta pendaftar SNMPTN harus memenuhi syarat Sekolah SMA/MA/SMK yang mempunyai Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dengan akreditasi A untuk kapasitas 40 persen terbaik di sekolah, Akreditasi B dengan 25 persen terbaik di sekolah, dan akreditasi C dan lainnya sebanyak 5 persen terbaik di sekolah.
Sementara itu, untuk pendaftar SNMPN adalah hanya untuk kelas 12 yang sekolahnya diundang dan khusus untuk lulusan 2022, di mana sekolah wajib mempunyai Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan siswa wajib mempunyai Nomor Induk Sekolah Nasional (NISN) serta mendapatkan rekomendasi dari sekolah.
Ketiga, kedua jalur masuk ini tidak berasal dari satu penyelenggara yang sama. SNMPTN diselenggarakan oleh LTMPT, sedangkan SNMPN diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Budaya Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Keempat, untuk jadwal pendaftaran SNMPTN dibuka sejak 14–29 Februari 2022, sedangkan untuk jadwal pendaftaran SNMPN dimulai pada 3 Januari—18 Maret 2022.
Kelima, untuk pengumuman SNMPTN dilakukan pada 29 Maret 2022, sementara pengumuman SNMPN dapat diakses pada hari ini, Rabu, 6 April 2022
Selanjutnya, SNMPN dapat diikuti apabila sekolah sudah menerima undangan. Undangan tersebut berisi username dan password. Sekolah yang telah mendapatkan undangan dapat mengisi biodata sekolah, data jurusan, dan merekomendasikan siswa yang diikutkan SNMPN.
Jika sudah menerima undangan, sekolah dapat login ke laman https://snmpn.politeknik.or.id/sekolah/login, sedangkan jika belum sekolah dapat login ke laman https://snmpn.politeknik.or.id/sekolah/registrasi dengan melengkapi data NPSN.