Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Ngabalin: Pemerintah Tak Pernah Beri Arahan Suarakan Jokowi 3 Periode

Kantor Staf Presiden (KSP) menyatakan masa jabatan presiden dan wakil presiden akan berjalan sesuai konstitusi dan tidak bisa diganggu gugat.
Akbar Evandio
Akbar Evandio - Bisnis.com 31 Maret 2022  |  12:07 WIB
Ngabalin: Pemerintah Tak Pernah Beri Arahan Suarakan Jokowi 3 Periode
Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi KSP Ali Mochtar Ngabalin. - Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Kantor Staf Presiden (KSP) menyatakan masa jabatan presiden dan wakil presiden akan berjalan sesuai konstitusi dan tidak bisa diganggu gugat. Dengan demikian, masa jabatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipastikan akan berakhir setelah 2 periode.

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin menegaskan bahwa sikap Presiden Jokowi terkait isu penambahan masa jabatan sudah jelas, yaitu patuh pada konstitusi, berakhir setelah 2 periode.

"Bagi Presiden Jokowi sudah selesai. Konstitusi jelas, dua periode selesai," kata Ngabalin kepada wartawan, Kamis (31/3/2022)

Dia melanjutkan, hal tersebut perlu untuk ditegaskan, khususnya setelah Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Surta Wijaya menyampaikan dukungan tiga periode untuk Presiden Jokowi.

Ngabalin menegaskan, usulan tersebut hanya merupakan bagian dari demokrasi, sebab masyarakat memiliki hak untuk menyampaikan pendapat di ruang publik. Kendati demikian, dia memastikan pemerintah selalu berpedoman pada konstitusi.

"Sekarang kita konsentrasi. Presiden Jokowi dan kami di Bina Graha menyelesaikan program-program strategis hingga 2024 sehingga kalau masyarakat mau teriak-teriak [untuk lanjut menjabat] dan apa ya silakan saja," ujarnya.

Ngabalin juga menegaskan pemerintah tidak pernah memberi arahan kepada pihak mana pun untuk menggalang dukungan atau menyuarakan menambah masa jabatan Presiden Jokowi menjadi 3 periode.

"Tidak mungkin [kami] melakukan seperti itu," tegas Ngabalin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

Jokowi presiden ngabalin jabatan
Editor : Fitri Sartina Dewi

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top