Bisnis.com, JAKARTA – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Andi Sudirman Sulaiman sebagai Gubernur Sulawesi Selatan Sisa Masa Jabatan Tahun 2022-2023.
“Sebelum saudara mengucapkan sumpah jabatan berkenaan dengan pengesahaan pengangkatan saudara sebagai Gubernu Provinsu Sulawesi Selatan sisa masa jabatan 2018–2023. Terlebih dahulu saya akan bertanya, bersediakah anda mengucap sumpah menurut agama Islam,” tanya Jokowi yang disambut kesediaan dari Andi Sudirman.
“Bersedia”.
Lebih lanjut, Jokowi pun memimpin sumpah jabatan dari Gubernur Sulawesi Selatan sisa masa jabatan 2018–2023 tersebut.
“Demi Allah saya bersumpah akan memenuhi kewajiban saya sebagai Gubernur dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh UUD RI 1945 dan menjalankan segala Undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa,” ujar Jokowi yang diikuti oleh Andi Sudirman Sulaiman.
Untuk diketahui, Andi Sudirman Sulaiman sebelumnya merupakan Wakil Gubernur Sulsel yang mendampingi Nurdin Abdullah. Namun, pada Februari 2021, Nurdin ditangkap KPK terkait dugaan suap proyek.
Oleh sebab itu, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menunjuk Andi Sudirman Sulaiman sebagai Pelaksana Tugas Gubernur Sulsel. Adapun, setelah resmi dilantik dirinya resmi menjadi sosok gubernur termuda di Indonesia.
Penyebabnya, dirinya menjabat sebagai gubernur saat usianya masih 38 tahun. Hal tersebut berdasarkan riwayat yang tertulis dilaman sulselprov.go.id, di mana dirinya lahir di Kabupaten Bone, 25 September 1983.
Andi Sudirman Sulaiman mengawali jenjang pendidikannya di SD Inpres 10 73 Mappesangka, Bone (1989–1995). Kemudian, melanjutkan pendidikan di SLTP Negeri 1 (Ujung Lamuru) Lappariaja, Bone (1995–1998) dan SMU Negeri 1 Watampone (1998–2001).
Saat kuliah di Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin, dirinya berhasil menyelesaikan studi kurang dari 4 tahun. Bahkan, juga terpilih dalam program Thiess Undergraduate Scholarship Program mewakili Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin.
Program beasiswa ikatan dinas ini sebagai awal menapaki jenjang karier di dunia profesional di perusahaan multinasional bersama PT Thiess Contractors Indonesia.
Dikutip dari elhkpn.kpk.go.id, Andi Sudirman Sulaiman telah tiga kali melaporkan harta kekayaannya sejak 2018. Terakhir, dirinya melaporkan harta kekayaannya kepada KPK pada 17 Maret 2021.
Dari daftar tersebut, diketahui, Andi Sudirman Sulaiman memiliki harta kekayaan sebesar Rp7.677.490.663 dengan rincian aset berupa tanah dan bangunan menyumbang sebagian besar hartanya dengan nilai Rp 7.005.000.000.
Aset lain yang dimiliki Andi Sudirman Sulaiman adalah tiga kendaraan dengan jumlah Rp 558 juta. Kemudian, harta bergerak lainnya serta kas dan setara kas masing-masing nilainya Rp 70 juta dan Rp 389.490.663.
Sebelumnya, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono di Jakarta pada Kamis pagi (10/3) menyampaikan laporan pelantikan tersebut.
“Kamis sore pukul 15.00 WIB di Istana Negara, Presiden akan melantik Andi Sudirman Sulaiman sebagai Gubernur Sulawesi Selatan. Kemudian untuk posisi Kepala Otorita IKN dijabat oleh Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Wakil Kepala Otorita IKN,” katanya Heru, dikutip melalui laman Sekretariat Kabinet.
Heru juga menyampaikan bahwa acara pelantikan ketiga pejabat negara tersebut akan disiarkan secara langsung oleh Sekretariat Presiden.
“Tentunya acara pelantikan tersebut akan disiarkan secara live streaming oleh akun YouTube Sekretariat Presiden mulai pukul 14.45 WIB dengan diawali terlebih dahulu prosesi pelantikan Gubernur Sulawesi Selatan,” kata Heru.
