Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Tiga Ketum Parpol Pengusul Pemilu Serentak 2024 Diundur

Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES) menyebut ada tiga Ketua Umum Partai Politik yang menginginkan Pemilu Serentak 2024 diundur.
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin)./Antara
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES) menyebut ada tiga ketua umum partai politik (parpol) yang menginginkan Pemilu Serentak 2024 diundur.

Direktur Pusat Studi Media dan Demokrasi LP3ES, Wijayanto mengemukakan ketiga ketua umum itu adalah Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar; Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto dan Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan.

Menurutnya, usulan Pemilu Serentak 2024 diundur itu merupakan usulan yang serius karena pihak yang memberi pernyataan merupakan tokoh yang memiliki banyak kader atau pengikut.

"Dulu kan yang menggagas pemilu diundur itu kan hanya anggota partai, masyarakat sipil dan para lembaga survei, tetapi kali ini serius karena yang mengusulkan Ketua Umum Parpol langsung," tutur Wija dalam diskusi webinar bertema Menunda Pemilu, Membajak Demokrasi di Jakarta, Selasa (1/3/2022).

Tidak hanya tiga orang ketua umum partai politik itu, namun Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholis Staquf atau Gus Yahya juga sempat memiliki pandangan yang sama agar Pemilu Serentak 2024 diundur akibat pandemi covid-19.

"Ketum PBNU juga bicara soal penundaan pemilu. Sepertinya cukup luas, mereka adadalah orang-orang yang punya konstituen, punya pengikut dan kursi di parlemen," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper