Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perang Rusia Ukraina, Ridwan Kamil: Dunia Sedang Tidak Baik-Baik Saja

Gubernur Jabar Ridwan Kamil turut memberikan tanggapan terkait pecahnya perang antara Rusia dan Ukraina.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan pemaparan pada diskusi webinar Bisnis Indonesia Business Challenges 2021 di Gedung Negara Pakuan, Bandung, Jawa Barat, Selasa (26/1/2021). Bisnis/Rachman
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan pemaparan pada diskusi webinar Bisnis Indonesia Business Challenges 2021 di Gedung Negara Pakuan, Bandung, Jawa Barat, Selasa (26/1/2021). Bisnis/Rachman

Bisnis.com, JAKARTA – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil turut menyampaikan tanggapan terkait pecahnya perang antara Rusia dan Ukraina, di mana dirinya menilai bahwa saat ini dunia sedang tidak baik-baik.

Ridwan Kamil mengatakan pecahnya perang Rusia dan Ukraina yang berdampingan dengan pandemi Covid-19 akan berdampak pada kehidupan seluruh penduduk dunia.

“Dunia sedang tidak baik-baik saja dan itu terjadi di zaman kita hari ini. Perang Rusia-Ukraina yang baru dimulai, bisa saja menuju perang dunia ke-3. Berdampingan dengan Pandemi Covid yang mendampaki hidup kita secara berkepanjangan,” ujarnya lewat akun Twitter @ridwankamil, Jumat (25/2/2022).

Lebih lanjut, Gubernur yang akrab disapa Kang Emil ini mengatakan bahwa sebuah Negara bisa bubar lantaran dipicu oleh perang.

“Negara bisa bubar oleh sebuah perang. Bisa bubar karena perang antarnegara, bisa juga bubar karena perang saudara seperti yang terjadi di Yugoslavia. Sebuah negara yang sudah bubar karena suku-suku bangsanya yang selalu bertengkar, berperang dan tidak bisa bersatu,” ujarnya.

Oleh sebab itu, Ridwan Kamil berpesan agar Indonesia tetap menjadi negara yang maju, adil, dan makmur.

“Indonesia rumah kita harus tetap eksis dan harus menjadi negara maju adil makmur. Syarat pertama mimpi itu adalah hadirnya perdamaian dan kondusifitas sosial politik dalam keseharian kita,” ujarnya.

Bahkan, dia mengimbau pada masyarakat agar kedamaian di Indonesia bisa selalu terjaga.

“Kurangi pertengkaran dari hal terkecil. Jika ada perbedaan, jadikan perbedaan itu sebagai kekayaan dari keragaman, bukan melihat perbedaan sebagai sumber kebencian,” tuturnya.

Tidak hanya itu, dia juga mengimbau warga untuk tetap menjaga persatuan dan berharap semoga masa depan Indonesia dan dunia makin maju dan damai, bukan sebaliknya.

“Jaga terus persatuan. Jika ada selisih, mari gunakan sila keempat (4) Pancasila untuk musyawarah mufakat. Beranikan dialog cari solusi, jangan monolog sambil memaki. Semoga masa depan Indonesia dan dunia semakin maju dan damai bukan sebaliknya. Hatur nuhun,” ungkap Emil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper