Bisnis.com, JAKARTA--Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) berjanji bakal menindaklanjuti laporan Masyarakat Penutur Bahasa Sunda terhadap Arteria Dahlan hingga tuntas.
Anggota MKD, Maman Imanulhaq mengakui bahwa MKD menerima laporan resmi dari Masyarakat Penutur Bahasa Sunda pada hari Rabu 26 Januari 2022 kemarin terkait penghinaan kepada suku Sunda saat rapat bersama Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin di Gedung DPR.
"Ini sekaligus juga menunjukkan kebesaran jiwa masyarakat Sunda dan pentingnya menghadapi masalah secara rasional dan juga konstitusional," tutur Maman di Gedung DPR, Kamis (27/1/2022).
Baca Juga
Maman menjelaskan laporan yang disampaikan Masyarakat Penutur Bahasa Sunda sudah lengkap dan dapat dilanjutkan ke tahap selanjutnya.
Dia juga mengapresiasi kehadiran perwakilan masyarakat Sunda ke gedung DPR lantaran memilih jalur konstitusional untuk mengakhiri polemik yang berkembang.
"Sebagai urang Sunda saya juga telah memahami kekecewaan masyarakat Sunda. Selanjutnya saya pula mengapresiasi pendapat dari pelapor agar kasus ini tidak melebar kemana-mana maka perlu ditekankan kembali pentingnya penegakan etik," katanya.