Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mencatatkan sebanyak 300 juta dosis vaksin Covid-19 telah disuntikkan kepada masyarakat, untuk memutus rantai pandemi virus corona.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan program vaksinasi Covid-19 di tengah pandemi virus corona menjadi prioritas pemerintah. Sebab, semua negara kini tengah berlomba-lomba untuk mempercepat proses vaksinasi untuk memutus rantai pandemi.
Mengutip data Kemenkes pada 31 Desember 2021, jumlah vaksinasi I, II dan III masing-masing 161,08 juta, 113,66 juta dan 1,28 juta. Hingga akhir 2021, total dosis yang disuntikkan kepada masyarakat sudah mencapai 276,03 juta dosis.
"Siang ini total vaksinasi Indonesia sudah berhasil melampaui 300 juta dosis," ungkap Menkes Budi, Selasa (18/1/2022).
Maka selama 18 hari pada 2022, pemerintah bersama dengan tenaga kesehatan dan telah menyuntikkan 23 juta dosis vaksin ke masyarakat. Presiden Jokowi menyatakan upaya pemerintah dalam melaksanakan program vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat Indonesia bukan perkara yang mudah.
Jokowi mengungkapkan ada banyak petugas yang harus melewati berbagai rintangan sebelum bisa menyuntikkan vaksinasi kepada warga. Kendati begitu, pemerintah tetap berupaya mengatasi berbagai rintangan tersebut agar masyarakat bisa mendapatkan vaksinasi.
Baca Juga
"Ada yang harus naik perahu, ada yang harus naik sepeda motor ke gunung, bukan barang yang mudah," kata Jokowi saat menyampaikan pidato di acara Dies Natalis ke-67 Unpar, dikutip melalui laman Youtube Sekretariat Presiden, Senin (17/1/2022).
Jokowi menuturkan bahwa capaian vaksinasi Indonesia merupakan salah satu yang tertinggi di dunia. Saat ini, Indonesia berada di peringkat ke-4, di bawah China, Brasil, dan Amerika Serikat.
Percepatan vaksinasi Covid-19 bisa memberikan dampak baik bagi ekonomi dan mempercepat pemulihan semua sektor dunia usaha.
Kini pemerintah Indonesia juga menyuntikkan vaksin Covid kepada anak kelompok usia 6-11 tahun. Vaksinasi anak dimulai pada Selasa (14/12/2021), dan target 26,5 juta itu berdasarkan data sensus penduduk 2020.