Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lewati DKI, Kasus Corona di Papua Kini Lebih Banyak

Kasus positif Covid-19 pada Senin 11 Oktober 2021 kembali mencatatkan rekor terendah sepanjang 2021, yaitu bertambah 620 kasus. Papua masuk ke dalam tiga besar provinsi dengan penyumbang kasus aktif setelah melewati DKI Jakarta.
Ilustrasi Virus Corona (Covid-19)
Ilustrasi Virus Corona (Covid-19)

Bisnis.com, JAKARTA – Kasus positif Covid-19 pada Senin 11 Oktober 2021 kembali mencatatkan rekor terendah sepanjang 2021, yaitu bertambah 620 kasus. Papua masuk ke dalam tiga besar provinsi dengan penyumbang kasus aktif setelah melewati DKI Jakarta.

Berdasarkan data Satgas Covid-19, jumlah paling banyak ada di Jawa Tengah (Jateng) dengan kasus aktif 2.876 orang. Penyumbang selanjutnya adalah Jawa Barat (Jabar) 1.918, Papua 1.693, DKI Jakarta 1.464, dan Sulawesi Selatan (Sulses) 1.407 kasus.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakakan bahwa Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua berdampak pada peningkatan mobilitas penduduk dari Jawa dan Bali dalam rangka menghadiri dan bertanding di gelaran tersebut.

“Namun dalam pelaksanaan PON yang masih berlangsung ini tidak terjadi lonjakan kasus yang cukup signifikan selama acara ini digelar,” katanya pada konferensi pers virtual, Senin (11/10/2021).

Menteri Kesehatan Budi Sadikin mengatakan bahwa berdasarkan data terbaru, setidaknya ada 83 kasus positif di ajang PON Papua. Angka ini meningkat dari sehari sebelumnya yang berjumlah 65 kasus.

“Memang terjadi konsentrasi di beberapa cabang olahraga seperti judo, sepatu roda, panahan, dan kriket,” katanya.

Budi menjelaskan bahwa pada kasus tersebut juga terfokus pada beberapa kontingen seperti DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jambi, dan Bali.

Dari hasil pengamatan, penyebab terjadinya penularan akibat tempat penginapan. Umumnya satu kamar ditempati empat atlet. Saat makan pun terjadi kerumunan.

Hal tersebut, terang Budi, akan menjadi catatan untuk ke depannya apabila Indonesia akan mengadakan kegiatan besar serupa.

“Selanjutnya kami amati disiplin protokol kesehatan juga masih bisa ditingkatkan terutama diberikan wewenang yang lebih besar pada Satgas Covid-19 di daerah,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper