Bisnis.com, JAKARTA - Ribuan kapal asing dilaporkan kembali memasuki Laut Natuna Utara tanpa izin.
Informasi tersebut seperti dilaporkan Badan Keamanan Laut (Bakamla) baru-baru ini.
Sejumlah kapal asing yang memasuki wilayah kedaulatan Indonesia itu diketahui tidak hanya dari coast guard dan kapal perang China, tapi juga kapal-kapal Vietnam yang mengambil ikan dari perairan tersebut.
Akibat kejadian itu, tak sedikit para nelayan Indonesia yang akhirnya takut melaut demi menjaga keselamatan diri mereka.
DPR minta pemerintah tegas
Menyikapi informasi itu, Ketua DPR RI Puan Maharani mengkritisi sikap pemerintah yang dianggap tidak tegas dalam menjaga kedaulatan.
“Pemerintah tidak bisa berdiam diri saat negara lain memasuki wilayah kita tanpa izin. Indonesia harus mampu menjaga kedaulatan, karena ini menyangkut harga diri bangsa, apalagi nelayan kita, sebagai rakyat Indonesia, dibuat takut oleh mereka,” kata Puan di Jakarta, Kamis (16/9/2021).
Menurutnya, ulah yang dilakukan kapal China dengan memasuki wilayah Indonesia tanpa izin sudah keterlaluan. Apalagi kasus tersebut bukan kali ini saja terjadi.
Oleh karena itu, kejadian tersebut seharusnya dapat disikapi secara tegas oleh pemerintah dan bukan malah dibiarkan.
“Apalagi akibat China mengirimkan kapal perang ke perairan Natuna, masyarakat nelayan kita jadi takut melaut. Maka harus ada upaya tegas untuk mengusir kapal-kapal China dari wilayah kita,” terang Puan.