Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menerangkan bahwa tokoh agama dianggap masyarakat sebagai sumber informasi yang paling dipercaya publik terkait Covid-19 dan vaksinasi.
Pernyataan itu disampaikan Menag berdasarkan survei Litbang Kementerian Agama tahun 2020. Selain itu, informasi dari tenaga kesehatan dan pemerintah juga paling dipercaya publik.
"Jadi kalau merujuk angka survei ada 37,16 persen di samping Nakes dan pemerintah yang merujuk informasi terkait Covid-19 dan vaksinasi dari tokoh agama," katanya saat mengisi acara Bamusi secara virtual, Rabu (18/8/2021).
Hasil yang hampir sama diungkapkan SMRC di tahun 2020, di mana survei yang dilakukan menunjukkan bahwa bahwa tokoh agama sebagai pihak yang paling dipercaya untuk menjelaskan kepada masyarakat tentang pencegahan Covid-19.
Setali tiga uang, survei literasi digital Indonesia mendapati tokoh agama memiliki posisi sentral dalam penyampaian informasi terkait pandemi corona.
"Ini menunjukan bagaimana luar biasa, menandakan bahwa peran tokoh agama sangat penting di tengah pandemi," ujarnya.
Dia berharap tokoh agama tidak lelah dan terus menerus mengedukasi umat beragama umat masing-masing dan masyarakat secara umum untuk terus menaati protokol kesehatan.
"Saya sebagai pribadi dan Menteri Agama ingin menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kontribusi bapak ibu sekalian para tokoh agama yang saya hormati," ujarnya.
#ingatpesanibu, #sudahdivaksintetap3m, #vaksinmelindungikitasemua