Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Putusan Akhir PKPU Waskita Beton (WSBP) Ditunda, Ini Penyebabnya

Putusan akhir perkara PKPU Waskita Beton ditunda sampai dengan Selasa (3/8/2021) karena belum siapnya salinan dokumen dari panitera pengganti.
Korporasi beton PT Waskita Beton Precast Tbk./Istimewa
Korporasi beton PT Waskita Beton Precast Tbk./Istimewa

 

Bisnis.com, JAKARTA -- Pengadilan Niaga Jakarta Pusat menunda sidang putusan permohonan penundaan kewajiban pembayaran utang atau PKPU yang diajukan oleh PT Honindo Pratama Mandiri terhadap PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP).

Sidang putusan semula akan berlangsung pada Selasa (27/7/2021. Namun karena salinan dokumen dari panitera pengganti belum diterima, putusan PKPU WSBP diundur hingga Selasa (3/7/2021).

“Pembacaan putusan akhir ditetapkan untuk dilaksanakan pada hari Selasa, 3 Agustus 2021,” demikian dikutip dari keterbukaan informasi, Sabtu (31/7/2021).

Adapun agenda sidang sebelumnya adalah penyerahan kesimpulan para pihak pada Selasa (13/7/2021).

"Pembacaan putusan akhir akan dilaksanakan pada hari Selasa, tanggal 27 Juli 2021," demikian penjelasan perseoran dalam keterbukaan informasi yang dikutip Bisnis, Jumat (16/7/2021).

Sebelumnya, gugatan penundaan kewajiban pembayaran utang atau PKPU belum berhenti menerpa PT Waskita Beton Precast Tbk (Waskita Beton).

Waskita Beton harus menghadapi dua gugatan PKPU sekaligus. Dua gugatan itu diajukan masing-masing oleh PT Sinar Mutiara Sempurna beserta PT Samudra Raya Jaya dan PT Honindo Pratama Mandiri.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper