Bisnis.com, JAKARTA — Provinsi Jawa Timur mencatatkan kematian pasien terkonfirmasi positif Covid-19 hingga 328 jiwa pada Minggu (18/7/2021). Pencatatan itu sekaligus mengulangi tren tingginya tingkat kematian di provinsi itu.
Berdasarkan laporan Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Jawa Timur telah mencatatkan kematian sebanyak 15.836 orang selama tiga semester Pandemi Covid-19 di Tanah Air.
Sementara itu, Satgas Covid-19 membeberkan penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 di daerah itu mencapai 5.726 pada hari ini. Secara akumulatif, kasus konfirmasi positif Covid-19 di Jawa Timur sudah menyentuh di posisi 239.168 orang.
Di sisi lain, jumlah pasien yang sembuh pada hari ini sebanyak 3.053 orang. Dengan total kesembuhan mencapai 245.593 sejak tahun lalu.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta rumah sakit yang ada di seluruh Jatim untuk proaktif dan bergerak cepat dalam memasok kebutuhan oksigen tanpa harus menunggu pengisian dari produsen oksigen.
Menurut Khofifah, di saat saat kondisi darurat seperti saat ini memang dibutuhkan aksi-aksi di luar kebiasaan. Rumah sakit saat ini tidak bisa lagi hanya menunggu pengisian oksigen oleh produsen lantaran antrean dan permintaan yang terus membludak beberapa pekan terakhir ini.
Baca Juga
“Saat ini tidak bisa menunggu produsen datang dan mengambil silindernya seperti sebelumnya, jadi antarkan segera dan isi jika dirasa ketersediaan oksigen sudah menipis. Kalau menunggu diisi produsen, kasihan pasien yang membutuhkan. Prinsipnya saling pro aktif,” katanya, Selasa (13/7/2021).
Dia mengatakan di Madiun Raya saat ini sudah ada sekitar 21 RS yang mulai pro aktif mengisi kebutuhan oksigennya bahkan para pekerjanya turut membantu mengangkut tabung silindernya.