Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

250 Ribu Vaksin Sinopharm dan Oksigen dari Uni Emirat Arab Tiba Pagi Ini

Dukungan gelombang pertama dari UEA, meliputi 250.000 dosis vaksin Sinopharm, 450 unit tabung oksigen 40 liter, 150 unit konsentrator oksigen portable.
Menteri Luar Negerti Retno LP Marsudi usai menerima 3,8 juta vaksin jadi AstraZeneca di Bandara Soekarno Hatta, Senin (26/4/2021). /Biro Pers Sekretariat Presiden-Krisrnrn
Menteri Luar Negerti Retno LP Marsudi usai menerima 3,8 juta vaksin jadi AstraZeneca di Bandara Soekarno Hatta, Senin (26/4/2021). /Biro Pers Sekretariat Presiden-Krisrnrn

Bisnis.com, JAKARTA -- Dukungan untuk penanganan ledakan kasus Covid-19 di tanah air terus mengalir dari sejumlah negara. 

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) melaporkan pada Jumat dini hari (16/07/2021), telah tiba dukungan vaksin, oksigen dan alat kesehatan dari Persatuan atau Uni Emirat Arab (UEA). 

Dukungan gelombang pertama dari UEA, meliputi 250.000 dosis vaksin Sinopharm, 450 unit tabung oksigen 40 liter, 150 unit konsentrator oksigen portable, dan 20 ton peralatan pengaman medis (APD, masker, hingga sarung tangan).

Sementara dukungan dari Pemerintah Singapura, meliputi 250 tabung oksigen isi kapasitas 50 liter, 2 buah ISO tank, 570 Oxygen Concentrator, 600 nasal cannula, dan 600 bubble humidifier.

Sebelumnya, Singapura juga mengirim dukungan berupa 200 ventilator, 256 tabung oksigen kapasitas 50 liter dan alat kesehatan lainnya dan telah tiba di Indonesia 9 Juli 2021.

Indonesia menyampaikan penghargaan atas dukungan yang disampaikan UEA dan Singapura tersebut.

Seperti diketahui, data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menunjukkan terjadi kenaikan 56.757 kasus positif pada hari ini, Kamis (15/7/2021) atau menjadi yang tertinggi sejak awal pandemi Covid-19.

Dengan kenaikan tersebut, kumulatif kasus positif nasional menyentuh 2.762.803 orang.

Satgas juga mencatat kasus sembuh harian naik 19.049 orang atau kumulatif 2.176.412 dan kasus sembuh meningkat 982 atau jika ditotal mencapai 70.192 orang.

Penambahan angka positif dan sembuh tersebut diperoleh pemerintah melalui pemeriksaan 249.059 spesimen.

Pada hari ini tercatat 209.186 orang berstatus suspek, dengan total kasus aktif mencapai 480.199 atau meningkat 36.726 jika dibandingkan hari sebelumnya.

Adapun, DKI Jakarta menjadi penyumbang tertinggi kasus positif pada hari ini yaitu mencapai 12.691, kasus sembuh 3.026, dan meninggal 141 orang.

Lalu, Jawa Barat dibawahnya dengan laporan 11.101 kasus positif, 5.137 kasus sembuh, dan 126 kasus meninggal.

Jawa Timur menyusul dengan tambahan 8.230 kasus positif, 1.988 kasus sembuh, dan 211 kasus meninggal, sedangkan Jawa Tengah melaporkan 4.360 kasus positif, 2.214 kasus sembuh, dan 239 kasus meninggal.

Sementara itu, Banten mencatatkan peningkatan 3.994 kasus positif, 884 kasus sembuh, dan 10 kasus kematian akibat Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Edi Suwiknyo
Sumber : Kementerian Luar Negeri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper