Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang HUT Bhayangkara, Polri Sudah Vaksin 1,2 Juta Orang

Polri telah menyuntikkan vaksin kepada 1.285.460 orang dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-74 Korps Bhayangkara .
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo saat video konferensi (vicon) dengan seluruh kapolda dalam rangka mengecek langsung upaya penanganan pandemi Covid-19 setelah Lebaran 2021, Selasa (1/6/2021)./Antara/HO-Divisi Humas Polri
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo saat video konferensi (vicon) dengan seluruh kapolda dalam rangka mengecek langsung upaya penanganan pandemi Covid-19 setelah Lebaran 2021, Selasa (1/6/2021)./Antara/HO-Divisi Humas Polri

Bisnis.com, JAKARTA - Polri telah menyuntikkan vaksin kepada 1.285.460 orang dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke-74 Korps Bhayangkara.

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo optimistis program satu juta vaksin per hari yang digelar Polri dapat terwujud. Menurutnya, Polri akan terus melakukan akselerasi target vaksinasi massal dari Pemerintah Pusat untuk menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity terhadap Covid-19 di Indonesia.

Sigit menjelaskan sebagai bentuk transparansi kepada masyarakat, Polri menyiapkan dashboard highlight terkait vaksinasi tersebut. Dashboard dimaksud dapat diakses di website https://serbuanvaksinasi.polri.go.id/highlight.

Dari data pada dashboard itu tertulis sebanyak 1.285.460 orang terpantau sudah divaksin.

Jelang HUT Bhayangkara, Polri Sudah Vaksin 1,2 Juta Orang

"Untuk memenuhi target satu juta orang per hari, kami perlu melakukan percepatan program vaksinasi dengan pengorganisasian yang tepat," tuturnya dalam keterangan resmi, Minggu (27/6/2021).

Menurut Sigit, melalui website tersebut, publik bisa memantau angka real time sejumlah provinsi yang tertinggi dan terendah divaksin. Untuk menciptakan data akuntabel, kata Sigit, Polri juga menggandeng Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes RI terkait pemantauan jumlah vaksinasi Covid-19.

Polri juga melibatkan Komite Penanganan Covid- 19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC- PEN) dalam pengitungan vaksinasi tersebut.

"Sehingga publik dapat melihat secara real time total masyarakat yang sudah dilakukan vaksinasi. Serta, provinsi mana yang terendah dan tertinggi jumlah yang telah divaksin," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper