Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Usai Klaim Yoghurt Produksinya Anti Covid-19, Bos Perusahaan Makanan di Korsel Resign

Hong Won-sik menyampaikan permintaan maaf kepada publik dan berjanji akan bertanggung-jawab dan mengundurkan diri. Hong menambahkan juga bahwa dia tidak akan menyerahkan pengelolaan perusahaan kepada anak-anaknya.
Ilustrasi-Yogurt/Thetimes.co.uk
Ilustrasi-Yogurt/Thetimes.co.uk

Bisnis.com, JAKARTA - Pemimpin perusahaan Namyang Dairy Products mengundurkan diri karena kontroversi atas klaim yang tidak benar mengenai manfaat minuman yogurt perusahaan tersebut yang dikatakan dapat mencegah Covid-19.

Dalam sebuah konferensi pers pada hari Selasa (4/5/2021), Hong Won-sik menyampaikan permintaan maaf kepada publik dan berjanji akan bertanggung-jawab dan mengundurkan diri. Hong menambahkan juga bahwa dia tidak akan menyerahkan pengelolaan perusahaan kepada anak-anaknya.

Pengunduran diri itu dilakukan tiga minggu setelah Namyang mengklaim dalam sebuah simposium bahwa yogurt Bulgaris mengurangi kemungkinan penularan Covid-19 hingga 77,8 persen.

Kementerian Keamanan Makanan dan Obat Korea Selatan mengatakan bahwa penelitian terkait tidak melibatkan pengujian terhadap hewan ataupun uji klinis. Pihak kepolisian sedang menyelidiki dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh perusahaan tersebut dalam pelabelan makanan dan hukum periklanan.

Terdapat dugaan lain atas anak tertua Hong, seorang eksekutif senior, yang menggunakan uang perusahaan untuk kepentingan pribadi, yang mendorong dilakukannya pemboikotan atas produk-produk perusahaan tersebut.

Pada tahun 2013, Namyang juga mendapat kritikan keras setelah seorang karyawan perusahaan tersebut memaksa seorang penjual grosir untuk membeli lebih banyak produk daripada yang mampu dibelinya dengan menggunakan kekerasan verbal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rezha Hadyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper