Bisnis.com, JAKARTA – Sebanyak 16 juta dosis bahan baku vaksin Covid-19 dari Sinovac akan kembali datang ke Indonesia hari ini, Kamis (15/3/2021). Bahan baku itu selanjutnya akan diproduksi oleh PT Bio Farma menjadi vaksin.
Direktur Utama PT Bio Farma Honesti Basyir mengatakan, saat ini PT Bio Farma tengah melakukan percepatan produksi vaksin di Bandung.
Dia menyebut, total ada 36 juta dosis vaksin yang sudah masuk produksi.
“Akan masuk lagi 25 Maret sebanyak 16 juta, jadi total sudah 52 juta dosis. Kita sudah produksi 20 batch, artinya ada 20 juta dosis sudah selesai diproduksi, dan yang sudah mendapat lot rilis dari BPOM 18 juta dosis dan segera akan didistribusikan di seluruh Indonesia,” ungkapnya pada program Power Lunch, Rabu (24/3/2021).
Honesti menjelaskan, dari bahan baku vaksin yang datang tidak perlu lagi dilakukan uji klinis, karena uji klinis sudah dilakukan pada awal penelitian dan pembuatan.
“Terkait dengan uji klinis tidak diperlukan lagi karena memang uji klinis sudah dilakukan sebelumnya dan sudah dapat EUA, yang diperlukan hanya updating data terkait stabilitas dari vaksin itu sendiri,” ujarnya.
Baca Juga
Selanjutnya, dia mengungkapkan saat ini dalam sepekan kemampuan Bio Farma melakukan produksi sebanyak 3 batch atau 3 juta dosis. Sebulan bisa sekitar 12 juta dosis baru dari 1 fasilitas produksi.
“Mulai April nanti kita akan tambah dengan kemampuan lebih besar, setelah April kita punya kemampuan produksi sekitar 25 juta dosis per bulan,” tambah Honesti.