Bisnis.com, JAKARTA – Uni Emirat Arab mengumumkan telah menyelesaikan uji klinis penyuntikan vaksin Rusia berbasis adenovirus, Sputnik V.
Uji klinis akan dilanjutkan dengan pengumpulan data, setelah vaksin dosis kedua telah disuntikkan ke 1.000 relawan di Uni Emirat Arab. Setelah itu, uji klinis akan dilanjutkan dengan pemantauan hingga 180 hari ke depan.
Hasil dari uji klinis ini akan digabung dengan hasil yang sudah ada sebelumnya. Rencananya, hasil sementara akan diumumkan pada April tahun ini.
Jurnal medis Lancet mengkonfirmasi bahwa efikasi vaksin Sputnik V dalam uji klinis yang sudah diulas oleh peneliti lainnya pada Februari lalu mencapai 91,6 persen. Uni Emirat sendiri akhirnya melakukan uji klinis dengan tambahan lebih dari 1.000 relawan.
Pemerintah juga bekerjasama dengan Russian Direct Investment Fund untuk menguji kombinasi Astrazeneca dengan Sputnik V.
The Russian human adenovirus-based vaccine trials in the UAE have completed the inoculation phase, with 1,000 volunteers receiving their second dose. pic.twitter.com/y2Cm0MG8E9
— ???? ?????? ???????? (@admediaoffice) March 11, 2021