Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KLB Deli Serdang, AHY: Semua Akan Kami Hadapi, Kami Lawan!

Menurut AHY bukan hanya kedaulatan, kehormatan, dan eksistensi Partai Demokrat yang dipertaruhkan tetapi juga nasib dan masa depan demokrasi di negeri kita.
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti/Antara-Muhammad Adimaja
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti/Antara-Muhammad Adimaja

Bisnis.com, JAKARTA – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono menegaskan akan menghadapi dan melawan keputusan KLB di Deli Serdang.

AHY menyebut Kongres Luar Biasa Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatra Utara, sebagai “dagelan” yang tidak bisa diterima dengan akal sehat.

AHY mengungkapkan, dalam siaran KLB Partai Demokrat banyak peserta yang berasal dari partai lain, atau dari Partai Demokrat yang datang atas dasar ancaman dan imbalan berupa uang dan kedudukan.

“Ini yang saya nilai sangat merusak demokrasi di negeri kita. Bukan hanya kedaulatan, kehormatan, dan eksistensi Partai Demokrat yang dipertaruhkan di sini, tetapi juga nasib dan masa depan demokrasi di negeri kita,” ujar AHY pada konferensi pers, Jumat (5/3/2021).

AHY menjelaskan pihaknya juga telah berupaya mencegah terjadinya KLB tersebut. 

Pihak AHY juga telah mengingatkan pemerintah melalui surat resmi yang dikirimkan kepada sejumlah pejabat negara, antara lain kepada Menkopolhukam, Menteri Hukum dan HAM,  juga Kapolri.

AHY juga memaparkan bahwa orang-orang yang hadir dan terlihat di siaran yang dapat dipantau di beberapa media, bukan merupakan anggota Partai Demokrat dan tidak punya Kartu Tanda Anggota (KTA).

Tetapi, lanjut AHY, mereka langsung diakui menjadi anggota, bahkan kemudian bisa mencalonkan diri atau diminta menjadi Ketua Umum.

Hal itu dinilai AHY melecehkan administrasi, aturan, segala prinsip yang diyakini dan digunakan oleh Partai Demokrat. "Demi ambisi pribadi, demi kepuasan politik semata, demi agenda yang kita tidak tahu sampai sejauh mana," ujarnya.

AHY pun menyatakan akan melawan. 

“Saya ingin menyampaikan, semoga semua kabar tadi tidak dibelok-belokan. Bahwa KLB ini ya bisa dikatakan dagelan. Saya sih tidak bisa terima dengan akal sehat sebetulnya. Tetapi, ya, sudah terjadi dan kami yakinkan bahwa itu semua akan kami hadapi dan kami lawan,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper