Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono meyakini gerakan kudeta dari sejumlah pihak terhadap Partai Demokrat masih berlanjut.
Dia mengatakan upaya kudeta masih berlangsung hingga kini meski pimpinan partai telah mengumumkan adanya upaya pengambilalihan kekuasaan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono.
“Apakah dengan telah berhasil diungkapnya gerakan buruk itu kemudian pelaku GPK-PD [gerakan pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat] itu menghentikan gerakannya? Ternyata tidak,” katanya, Kamis (25/2/2021).
SBY mengaku telah mendapat laporan resmi dari pimpinan partai dan dari daerah bahwa segelintir kader dan mantan kader GPK-PD masih bergerak di lapangan secara sembunyi-sunyi dan kucing-kucingan.
“Gerakan ini masih ada yang disasar bukan lagi para Ketua DPD atau DPC, tetapi siapapun yang mau diiming-imingi sejumlah imbalan dan janji yang menggiurkan,” terangnya.
Dia menuding, sangat mungkin para pelaku gerakan ikut menghasut dan mengadu domba antara pimpinan DPP Partai Demokrat dengan Ketua DPD dan Ketua DPC. Pelaku juga disebut menghembuskan sejumlah isu bohong.
Baca Juga
Isu yang dimainkan seperti pemimpin partai di daerah akan diganti saat Musyawarah Daerah. SBY memastikan isu tersebut tidak benar dan hanya sebuah fitnah yang dilayangkan pelaku kudeta.
“Isu terus dihembuskan ke daerah-daerah yang semuanya tidak benar dan pada saatnya bisa dijelaskan secara gamblang dan akuntabel,” tuturnya.