Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tekan Infeksi Corona, Ini Jurus Ampuh Dokter Relawan Covid-19

Dokter Fajri menambahkan bahwa penularan Covid-19 seringkali terjadi karena keteledoran.
Ilustrasi - Petugas Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTB melayani penukaran uang pecahan khusus Rp75 ribu dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19./Antara
Ilustrasi - Petugas Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTB melayani penukaran uang pecahan khusus Rp75 ribu dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Masyarakat diharapkan terus berkolaborasi bersama pemerintah menekan penularan Covid-19. Kolaborasi terbaik dinilai dapat mengatasi penyebaran Covid-19 yang masih tinggi.

Muhammad Fajri Adda’i, Dokter Relawan Covid-19 dan Edukator Kesehatan, mengatakan semua pihak harus terus berkolaborasi.

Pemerintah, ujarnya, melakukan kewajiban 3T (Testing, Tracing, Treatment), dan masyarakat disiplin menjalankan 3M (Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak).

"Kita harus sama-sama ambil bagian sebagai subjek penanganan pandemi ini,” ujar Dokter Fajri, Selasa (2/2/2021).

Seperti diketahui, data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 (Satgas Covid-19) menunjukkan risiko penularan Covid-19 tanpa berperilaku 3M bisa mencapai 100 persen.

Dengan mencuci tangan risiko tertular turun 35 persen, ditambah memakai masker kain risikonya turun menjadi 45 persen.

Apabila memakai masker bedah, risiko tertular turun hingga 70 persen, lalu jika ditambah dengan menjaga jarak 1 meter menurunkan risiko hingga 85 persen.

Efektivitas inilah yang mendasari protokol kesehatan 3M yaitu Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak sebagai upaya utama untuk dijalankan seluruh masyarakat.

Setiap saat, pemerintah selalu mengimbau agar mentaati 3M karena masyarakat juga memiliki peranan penting dalam upaya menekan angka penularan Covid-19.

"Dengan menggunakan masker, penularan bisa ditekan jauh. Lalu, perilaku menjaga jarak terutama di ruangan tertutup mengurangi risiko tertular lebih besar lagi. Apabila terpaksa di ruangan tertutup, buka semua ventilasi, dan jangan terlalu berkerumun dan menghindari ruangan dengan ventilasi yang buruk. Yang lebih baik, dengan melakukan pertemuan virtual apabila diperlukan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Dokter Fajri menjelaskan pentingnya cuci tangan untuk menghindari kuman atau virus yang tidak sengaja tertempel, karena droplet (percikan) di ruangan ber-AC bisa bertahan sampai beberapa pekan.

"Itu bisa menginfeksi apabila tidak sengaja mengucek mata, sehingga saya menyarankan cuci tangan dengan sabun di air mengalir,” lanjutnya.

Elgeen Frydianto, salah satu penyintas Covid-19 menceritakan meskipun dirinya orang yang patuh menerapkan protokol kesehatan, tetap bisa tertular.

"Setiap berkegiatan selalu mencuci tangan, memakai masker, dan selalu mandi saat pulang ke rumah, tapi kita tidak pernah tahu tertular Covid-19 itu di mana. Betul yang dikatakan Dokter Fajri, masyarakat tidak boleh mengabaikan protokol kesehatan ini,” tegasnya.

Saffri Sitepu juga mengisahkan pengalamannya selaku penyintas Covid-19. “Saya rasa waktu itu tertular karena kurang menjaga jarak atau bertemu orang banyak," ujarnya.

Pengalamannya ketika divonis positif Covid-19, yang paling berat adalah sepuluh hari pertama.

"Ketika itu saya sesak berat dan batuk berdarah. Setelah pulang dinyatakan negatif pun saya merasa fisik masih berat, gampang lemas, hampir tiga bulan saya rasakan pengalaman tersebut,” terangnya.

Dokter Fajri menambahkan bahwa penularan Covid-19 seringkali terjadi karena keteledoran.

"Laporan WHO mengatakan penularan terjadi cukup tinggi saat makan bersama kolega, keluarga, karena dipikir aman,” jelasnya.

Ia menyarankan, untuk melengkapi usaha 3M, jangan lupa bantu pemerintah melakukan 3T.

"Terakhir kita harus dukung vaksinasi agar program ini bisa menurunkan penularan dan kita semua bisa sehat selalu,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper