Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Jokowi Telepon Menhub Budi Lima Kali Lebih! Soal Sriwijaya Air?

Menhub Budi menyampaikan arahan yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo soal penanganan Sriwijaya Air SJ-182.
Anitana Widya Puspa
Anitana Widya Puspa - Bisnis.com 12 Januari 2021  |  17:36 WIB
Jokowi Telepon Menhub Budi Lima Kali Lebih! Soal Sriwijaya Air?
Presiden Joko Widodo saat membuka rapat terbatas mengenai Penanganan Pandemi Covid-19 dan Rencana Pelaksanaan Vaksinasi di Istana Negara, Rabu (6/1 - 2021) / Youtube Sekretariat Presiden

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo memerintahkan kepada Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi agar mengkoordinasikan dengan cepat proses pencarian dari tubuh korban dan mempercepat proses pencarian kotak hitam atau black box pesawat Sriwijaya Air.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan Presiden Joko Widodo telah menyampaikan duka cita yang mendalam atas musibah jatuhnya Sriwijaya Air (SJ-182) dan memberikan perhatian utama proses penyelesaian musibah ini.

Budi menceritakan bahwa Presiden Jokowi lebih dari lima kali menghubunginya via telepon dan berdiskusi. Sebaliknya, dia juga setiap hari dua kali memberikan laporan kepada Presiden Joko Widodo berkaitan dengan kemajuan pesawat Sriwijaya Air.

Kepala Negara, sebutnya, memerintahkan agar mengkoordinasikan dengan cepat proses pencarian dari tubuh korban dan mempercepat proses pencarian kotak hitam atau black box pesawat.

Insya Allah apa yang menjadi perintah Presiden akan kami lakukan. Sore nanti saya diminta ke Priok untuk memastikan apa yang diperintahkan dilaksanakan dengan baik,” ujarnya, Selasa (12/1/2021).

Menhub telah mengunjungi RS Kramat Jati untuk melakukan proses identifikasi dengan baik. Selain itu, Presiden, juga meminta dirinya mengkoordinasikan proses layanan kepada keluarga korban dengan sebaik baiknya dan memberikan pendampingan diperolehnya hak-hak dari keluarga korban sehingga segala sesuatu yang menjadi hak korban diselesaikan dengan baik dan cepat.

“Untuk itu kami sampaikan juga kepada bapak Presiden, kami sudah memanggil dan bersama sama dengan Sriwijaya Air dan Jasa Raharja kemarin ketemu keluarga dan tadi bersama kami menuju RS Kramat Jati,” katanya.

Terakhir, Presiden Joko Widodo, sebutnya, juga menugaskan agar melakukan perbaikan dan menjadikan proses penemuan ini sebagai pelajaran yang mahal tetapi baik dan diinstruksikan jangan sampai terulang lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

Jokowi Sriwijaya Air
Editor : Rio Sandy Pradana

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top