Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Xi Jinping Serukan Diversifikasi Rantai Pasokan di Tengah Perseteruan dengan AS

Presiden China mengatakan dampak pandemi virus Corona telah mengekspos risiko tersembunyi di industri dan rantai pasokan China sehingga diperlukan rantai pasokan yang independen, terkendali, aman, dan andal.
Presiden China Xi Jinping/Bloomberg
Presiden China Xi Jinping/Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden China Xi Jinping menyerukan pembentukan rantai pasokan yang independen dan terkendali untuk memastikan keamanan industri dan nasional. Hal ini seiring dengan langkah Amerika Serikat yang membatasi ekspor barang-barang penting ke China.

"Kita harus berusaha untuk memiliki setidaknya satu sumber alternatif untuk produk utama dan saluran pasokan, untuk menciptakan sistem cadangan industri yang diperlukan," kata Xi dalam sebuah pidato tentang pembangunan ekonomi yang diterbitkan Qiushi Journal, sebuah publikasi Partai Komunis China, dilansir Bloomberg, Senin (2/11/2020).

Pidato itu disampaikan pada April, tetapi baru dirilis Sabtu pekan lalu. Xi mengatakan dampak pandemi virus Corona telah mengekspos risiko tersembunyi di industri dan rantai pasokan China sehingga diperlukan rantai pasokan yang independen, terkendali, aman, dan andal.

Beijing pekan lalu menguraikan strategi untuk swasembada yang lebih besar saat meluncurkan rencana ekonomi lima tahunnya setelah sidang pleno para pemimpin dan ketika ketegangan dengan AS meningkat.

AS telah menekan sekutunya untuk memblokir perangkat Huawei Technologies Co. dan melarang lusinan perusahaan teknologi terbesar China membeli suku cadang Amerika. Bahkan AS juga memberlakukan larangan pada TikTok milik ByteDance Ltd. dan WeChat dari Tencent Holdings Ltd.

Rincian awal dari rencana lima tahun menekankan perlunya pertumbuhan yang berkelanjutan dan juga berjanji untuk mengembangkan pasar domestik yang kuat.

Para pejabat tidak merinci laju pertumbuhan yang akan mereka capai selama periode tersebut, tetapi mengatakan Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional akan bertumpu pada pedoman yang akan diserahkan ke parlemen negara pada Maret mendatang.

Pidato Xi pada April lalu menyerukan penguatan keuntungan bagi China. Posisi negara itu yang kuat dalam rantai industri internasional dapat bertindak sebagai pencegahan bagi pihak eksternal untuk memutus pasokan.

Dia juga meminta China untuk mengkonsolidasikan perannya sebagai pemimpin global dalam ekonomi digital, dan secara aktif berpartisipasi merumuskan aturan internasional dalam mata uang dan pajak digital untuk menciptakan keunggulan kompetitif baru.

Xi juga menekankan peran perusahaan milik negara, poin penting dalam negosiasi perdagangan dengan AS. Dia mengatakan BUMN harus lebih kuat, lebih baik, dan lebih besar, tetapi juga membutuhkan reformasi.

Pidato tersebut juga menyinggung tentang perluasan permintaan domestik, perbaikan strategi urbanisasi, optimalisasi sumber daya teknologi, serta pengutamaan lingkungan dan kesehatan masyarakat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Reni Lestari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper