Bisnis.com, JAKARTA - Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) masih membuka seleksi masuk melalui jalur mandiri. Dari keseluruhan mahasiswa yang diterima tahun ini, 30 persennya akan disaring melalui jalur mandiri.
Jalur Mandiri Unsoed masih membuka pendaftaran mulai 23 Juli - 21 Agustus 2020. Seleksinya dilaksanakan menggunakan nilai UTBK Tahun 2020, nilai raport SMA/SMK/MA atau sederajat semester 1 - 6, prestasi akademik, dan prestasi lainnya termasuk prestasi olahraga dan seni serta keagamaan.
Sementara, pengumuman seleksinya akan dilakukan pada 28 Agustus 2020. Nantinya, peserta yang diterima akan melanjutkan dengan proses registrasi mahasiswa baru mulai 29 Agustus - 7 September 2020.
Adapun, untuk tahun ajaran 2020/2021, Unsoed membuka 39 program studi dengan total mahasiswa yang diterima sebanyak 4.015 mahasiswa, 20 persen atau 1.202 di antaranya bakal diterima melalui jalur mandiri.
Mengutip spmb.unsoed.ac.id pada Selasa (4/8/2020), fakultas yang paling banyak kuotanya yaitu dari Fakultas Hukum sebanyak 90 mahasiswa, Peternakan, dan Agroteknologi dengan total kuota 66 mahasiswa.
Sementara itu, pada 2019 ada beberapa fakultas atau program studi yang peminatnya tertinggi, yaitu Sosiologi, Keperawatan, Manajemen, Kesehatan Masyarakat, Ilmu Komunikasi, Hukum, Ilmu Gizi, Farmasi, dan Pendidikan Dokter.
Tahun ini, melalui jalur mandiri Jurusan Sosiologi, Manajemen, Kesehatan Masyarakat, dan Pendidikan Dokter menampung 36 mahasiswa. Sementara itu, Keperawatan menerima 18 mahasiswa, Ilmu Komunikasi menerima 24 mahasiswa, Hukum menerima 90 mahasiswa, Ilmu Gizi menerima 27 mahasiswa, dan Farmasi menerima 30 mahasiswa.
Untuk biaya pendaftaran seleksi mandiri, calon peserta akan dikenakan biaya Rp300.000 untuk kelompok Saintek atau Soshum dan Rp350.000 untuk kelompok campuran. Biaya seleksi dibayarkan melalui salah satu bank tertunjuk, yakni Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN dan Bank Jateng.