Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PM Selandia Baru Ardern Kembali Memimpin Poling Jelang Pemilihan

Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern terus memimpin elektabilitas terhadap oposisi menjelang pemilihan pada September mendatang.
Perdana menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern./guardian
Perdana menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern./guardian

Bisnis.com, JAKARTA - Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern terus memimpin elektabilitas terhadap oposisi menjelang pemilihan pada September mendatang.

Berdasarkan poling 1News/Colmar Brunton, partai pendukung Ardern, elektabilitas Partai Buruh sebesar 50 persen, atau turun dari 59 persen dalam survei yang sama sebelumnya. Sebaliknya, elektabilitas partai oposisi yakni Partai Nasional sebesar 38 persen atau naik dari 29 persen.

Poling ini diselenggarakan pada 20-24 Juni dengan tingkat error sekitar 3,1 persen.

Dilansir Bloomberg, Kamis (25/6/2020), dukungan kepada Ardern kemungkinan sedikit menurun akibat pelonggaran di pintu perbatasan yang memperbolehkan dua perempuan yang terdeteksi Covid-19 keluar dari karantina untuk menghadiri pemakaman keluarganya.

Sementara itu, kenaikan elektabilitas partai oposisi juga terpacu akibat pergantian pemimpinannya dari Simon Bridges menjadi Todd Muller.

Jika hasil poling tersebut direplikasi, maka Ardern bisa kembali memimpin Selandia Baru tanpa bantuan partai lainnya. Namun, hal itu tidak dimungkinkan di negara yang menganut sistem pemilihan proporsional ini karena kepemimpinan siapapun masih membutuhkan koalisi bagi partai pemenang.

Koalisi Partai Buruh saat ini, New Zealand First, hanya memiliki elektabilitas 2 persen, atau di bawah 5 persen untuk mengisi kursi di parlemen. Sebaliknya, elektabilitas koalisi partai oposisi yakni Partai Green sebesar 6 persen yang memungkinkan memberi dukungan lebih besar kepada oposisi.

   


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ropesta Sitorus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper