Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah tengah mempelajari sejumlah episentrum penyebaran Covid-19 di Indonesia. Hal ini disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, Sabtu (13/6/2020).
“Kami sedang mempelajari beberapa hal terkait episentrum lain seperti Surabaya, Makassar, Kalimantan Selatan, untuk kita hitung kembali berapa yang sudah kita lakukan tes per 1 juta penduduk,” kata Yuri.
Yuri mengatakan saat ini DKI Jakarta menjadi episentrum kasus Covid-19 di Indonesia. Secara kumulatif kasus positif di DKI Jakarta per 13 Juni 2020 mencapai 8.861 kasus.
Sementara itu, di bawahnya adalah Provinsi Jawa Timur dengan total kasus positif mencapai 7.597 kasus, lalu diikuti oleh Sulawesi Selatan dengan total 2.707 kasus positif.
Selain itu, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mencatat terdapat lima provinsi dengan penambahan kasus positif Covid-19 tertinggi pada Sabtu (13/6/2020). Provinsi dengan tingkat peningkatan kasus positif Covid-19 tertinggi pada hari ini adalah Jawa Timur. Wilayah yang dipimpin oleh Gubernur Khofifah Indar Parawansa ini bertambah sebanyak 176 kasus baru.
“Kemudian Sulawesi Selatan, kasus baru meningkat 125 orang,” kata Yuri, Sabtu (13/6/2020).
Baca Juga
Disusul Provinsi Kalimantan Selatan menempati posisi ketiga dengan jumlah pertambahan kasus sebanyak 123 kasus baru.
Selanjutnya, posisi keempat diisi oleh Provinsi DKI Jakarta dengan pertumbuhan sebanyak 121 kasus. Terakhir adalah provinsi Sumatera Utara dengan total 94 kasus baru.
Adapun pada Sabtu (13/6/2020), jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai 37.420 kasus. sebanyak 13.776 orang dinyatakan sembuh dan 2.091 orang lainnya meninggal dunia.
